Jambipos Online, Jambi-Kaget dan miris tak terkatakan, saat melihat lantai keramik ruang kelas pecah dan berlobang dan meja bangku usang tak terawat di SMPN 14 Kota Jambi, Jumat (14/6/2024). Para orang tua tercengang saat melihat keramik lantai ruang kelas pecah berlobang dan plafon ruangan yang kusam seperti tak terawat. Tak hanya itu, sejumlah ruang kelas hampir begitu pudar seperti tak dirawat. Kamar mandi siswa juga jorok.
Demikian kesan saat Penulis mengunjungi SMPN 14 Kota Jambi saat kegiatan penerimaan raport siswa oleh orang tua. Pemandangan tak sedap terjudu kepada sebagian besar ruangan kelas yang tampak tak terawat. Hampir seluruh ruangan butuh sentuhan perbaikan, seperti lantai, atap ruang kelas, bangku dan meja belajar para siswa.
Jelang penerimaan peserta didik baru, seyognyanya pihak sekolah melakukan perbaikan dijumah fasilitas sekolah, seperti kamar mandi atau toilet, lantai ruang kelas, bangku dan meja belajar para siswa. Juga bangunan kantin agar ditata dengan rapi sehingga tak terkesan kumuh.
Terpisah, Kepala Sekolah SMPN 14 Kota Jambi Takjen Siburian SPd, Sabtu pagi (15/6/2024) menghubungi Penulis dan mengatakan bahwa anggaran untuk rehap sebanyak 11 ruang kelas SMPN 14 Kota Jambi sudah diangarkan di Dinas PU Kota Jambi yang diajukan oleh Dinas Pendidikan Kota Jambi.
"Renovasi untuk 11 ruangan sudah dianggarkan, tinggal menunggu eksekusi perbaikan tahun ini. Diknas Pendidikan Kota Jambi sudah mengusulkan anggaran di Dinas PU Kota Jambi. Segera akan dilakukan renovasi," ujar Takjen Siburian SPd yang mulai menjabat sebagai Kepala Sekolah SMPN 14 Kota Jambi sejak September 2022 lalu.
Menolak Lupa, SBY Ke SMPN 14 Kota Jambi
Sebenarnya, SMPN 14 Kota Jambi, sangat beruntung karena satu-satunya SMPN yang pernah dikunjungi Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Ani, Jumat 23 September 2011 silam. Bahkan saat itu Mendiknas Muhammad Nuh berada di dalam rombongan. Saat itu SBY memberikan bantuan untuk SMPN 14 Kota Jambi Rp 100 Juta.
Dialog : Presiden SBY dan Ibu Ani berdialog dengan murid SMPN 14 Kotabaru, Jambi, Jumat pagi (23/9/2011). Foto Dok Asenk Lee Saragih. |
Saat itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Ani mendadak inspeksi ke SMPN 14 dan SDN 97 Kotabaru, Jambi, usai meninjau bedah rumah program Satu Miliar Satu Kecamatan (Samisake) di Kelurahan Kenali Asam Bawah, Jumat pagi (23/9/2011). Bahkan Mendiknas Muhammad Nuh yang berada di dalam rombongan pun kaget dengan sidak tersebut.
Presiden SBY ingin meninjau kelayakan infrastruktur bangunan sekolah di Jambi secara langsung. “Kalau memang sudah baik, ya sudah. Kalau memang perlu diperbaiki ya diperbaiki. Saya ingin melihat apa adanya,” kata Presiden, sesampai di SMPN 14.
Presiden SBY ingin melihat kebersihan sekolah secara langsung, karena kebersihan merupakan bagian dari menciptakan suasana nyaman untuk belajar.
Pertama SBY meninjau SMPN 14 Kota Jambi yang memiliki 864 murid, dengan 54 orang guru saat itu. Meskipun dilakukan mendadak, ternyata di sekolah ini tidak ada permasalahan berarti dari segi kebersihan. Kepada kepala sekolah dan para guru, Ibu Negara mengimbau untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
Awalnya SMPN 14 Kota Jambi memiliki laboratorium komputer sendiri, namun karena ada program pendidikan gratis pihak sekolah tidak bisa lagi membiayai sewa komputer tersebut. “Ini ada Mendiknas di sini, nanti akan dibantu,”kata Presiden SBY kala itu.
SMPN 14 Kota Jambi adalah salah satu sekolah yang berprestasi di bidang olahraga. Tecatat, sekolah ini pernah memenangi kejuaraan bolavoli, tenis, dan pencak silat.
“Saya akan memberikan bantuan, silakan digunakan dengan baik. Saya bantu Rp 100 juta, gunakan untuk memperbaiki perpustakaan," ujar Presiden SBY. Presiden juga menginstruksikan Menteri Kehutanan Zulkilfli Hasan kala itu untuk membantu menanamm pohon di lingkungan sekolah.
Saat itu, beberapa murid tengah berolah raga. Presiden menyempatkan diri menyapa mereka sambil melambaikan tangan. Sebelum meninggalkan SMPN 14 Kota Jambi kala itu, Presiden SBY dikejutkan dengan beberapa anak yang menyanyikan lagu untuk Presiden. Spontan SBY dan Ibu Ani pun turut bernyanyi dan bertepuk tangan.
Dialog : Presiden SBY dan Ibu Ani berdialog dengan murid SD97 Kotabaru, Kota Jambi, Jumat pagi (23/9/2011) lalu. (Foto Dok Asenk Lee Saragih) |
Kemudian, Presiden SBY dan Ibu Ani menuju SDN 97 yang berada di satu areal dengan SMPN 14 Kota Jambi. SBY dan Ibu Ani masuk ke kelas 6 yang sedang belajar. Ibu Ani menyapa beberapa murid dan menyemangati mereka untuk rajin belajar.
Presiden SBY dan rombongan disambut hangat oleh ratusan siswa sekolah tersebut. Bahkan para siswa mengabadikan kehadiran Presiden yang sebelumnya tidak dijadwalkan dengan menggunakan telepon gengam (HP).
Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Pendidikan Kota Jambi juga harus memperhatikan infrastruktur dan fasilitas sekolah sekolah SMPN di Kota Jambi. Jangan membiarkan kondisi fisik sekolah hingga buruk tanpa adanya sentuhan perbaikan.
Para Anggota DPRD Kota Jambi Dapil Kotabaru khususnya, harus memperjuangkan dana perbaikan sejumlah fasilitas sekolah yang kondisinya kini memprihatinkan. Salah satunya seperti yang terlihat di SMPN 14 Kota Jambi yang butuh sentuhan perbaikan disejumlah bidang dan sisi.
Saat diminta tanggapannya, Wakil Ketua DPRD Kota Jambi Pangeran HK Simanjuntak mengatakan, bahwa Diknas Kota Jambi sudah memasukkan usulan anggaran ke Dinas PU Kota Jambi untuk renovasi dan perbaikan ruang kelas SMPN 14 Kota Jambi. Kemudian untuk meja dan kursi pelajar sudah diusulkan Diknas Kota Jambi juga.
"Pagi Lae diknas sudah masukkan usulan anggaran ke PU untuk renovasi dan perbaikan. Nanti kita dorong di banggar. Untuk meja kursi sudah diusulkan diknas juga. Terimakasih," tulis Pangeran HK Simanjuntak yang juga Anggota DPRD Kota Jambi Fraksi NasDem Dapil Kecamatan Kotabaru ini, Sabtu pagi (15/6/2024). (JPO-AsenkLeeSaragih)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE