Dinas PUPR Provinsi Jambi Targetkan Bedah 11 Ribu Rumah Melalui Program Dumisake

Dinas PUPR Provinsi Jambi Realisasikan Bedah 11 Ribu Rumah Melalui Program Dumisake.

Jambipos, Jambi-Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Jambi akan membedah 11 ribu rumah tidak layah huni (RTLH) di Provinsi Jambi dengan program bantuan Gubernur Jambi Dumisake. Jumlah itu tersebar di hampir seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Jambi. Dengan mengatasi hal itu, satu per satu rumah dibedah melalui program Dumisake.

Tahun ini, Pemprov Jambi menyalurkan bantuan bedah rumah kepada 533 warga penerima. Setiap warga penerima bantuan bedah rumah dalam program Dumisake menerima dana Rp20 juta yang masuk ke rekening penerima.

“Masih banyak yang belum punya rumah atau rumahnya ada tapi tidak layak huni lagi. Melalui program Dumisake kita coba memberikan itu kepada mereka,” ujar Gubernur Jambi Al Haris, baru-baru ini.

Meskipun diakuinya jumlah itu belum sempurna dan belum yang diharapkan. Akan tetapi dirinya akan dorong pada 2024 mendatang dengan mengundang para pengusaha Jambi untuk ikut berkontribusi.

“Saya minta bantu ke perusahaan, berapa mereka bisa menyumbang untuk bedah rumah ini. Nanti bikin mereknya. Saya dapat informasi masih ada 11.000 lagi jumlah rumah yang layak dibedah,” jelasnya.

"Dengan begitu yang tadinya ada rumah tidak kayak huni menjadi layak huni berkat di bedah bersama-sama. Kita bisa merasakan hidup sebagaimana layaknya orang yang punya rumah seperti anaknya bisa belajar dengan baik, itu yang kita harapkan jadi langkah awal kita ke depan, akan terus berkarya menambah rumah-rumah tidak layak huni kita beda sama-sama,” pungkasnya.

Kepala Dinas PUPR Provinsi Jambi M. Fauzi mengatakan bedah rumah yang dilakukan oleh pihaknya sesejak tahun 2022 sudah mencapai 87 persen. Dinas PUPR Provinsi Jambi lakukan bedah rumah sebagai implementasi dari program Dua Miliar Satu Kecamatan (Dumisake) gagasan Gubernu Jambi Al Haris.

"Dumisake, alhamdulillah ya, yang diperbantukan kepada dinas PU berupa bedah sebanyak 596. Secara keuangan sudah kita serahkan kepada penerima. Untuk pelaksanaan fisiknya sampai data terakhir itu sudah mencapai 87 persen," kata M Fauzi.

Disebutkan, program bedah rumah di tahun 2022 tersebut paling banyak di kabupaten Batanghari yaitu 108 unit. Program bedah rumah tersebut kata Fauzi, akan berlanjut untuk tahun 2023.  Masih ada, tetap kita targetkan, itu kurang lebih 550 unit. (JP-Lee)

Berita Lainnya