Jambipos, Jambi-Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto menegaskan pihaknya selaku wakil rakyat tidak ingin ada kenaikan tidak wajar kebutuhan pokok jelang Bulan Suci Ramadhan 1443 H, diperkirakan pada jatuh pada Sabtu 2 April 2022. Edi Purwanto juga mendesak Pemerintah Provinsi Jambi untuk melakukan operasi asar guna menekan harga kebutuhan pokok.
Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto saat menerima aksi unjuk rasa dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Provinsi Jambi, Kamis (24/3/2022). Edi didampingi beberapa anggota dewan lainnya diantaranya Budiyako, Rocky Chandra, Padli Sudria, dan Syamsul Ridwan.
Dalam orasinya KAMMI mempertanyakan kelangkaan minyak goreng di Indonesia, khususnya Jambi, sementara Indonesia trmasuk negara penghasil CPO terbesar.
Orator aksi juga meminta pemerintah untuk menjamin ketersediaan bahan pokok menjelang bulan Ramadhan. Isu perpanjangan masa jabatan Presiden RI juga menjadi pertanyaan para pengunjuk rasa, menurut mereka hal itu menciderai demokrasi.
KAMMI juga meminta DPRD Provinsi Jambi bersikap terhadap kegagalan investasi Bank Jambi sebesar 230 Milyar ke PT. SNP tahun 2017.
Menanggapi aspirasi massa KAMMI, Edi Purwanto menyampaikan bawa dirinya bersama Kapolda Jambi dan Danrem 042/Gapu sudah melakukan operasi pasar ke beberapa daerah, pihaknya juga sudah memanggil beberapa perusahaan.
“Kami sudah cek. Sebenarnya stock minyak goreng kita cukup. Maka tidak ada alasan minyak kita naik dan langka. Yang terjadi adalah dua hal. Pertama panik buying. Masyarakat panik membeli minyak dalam jumlah besar. Kedua ada permainan spekulan. Itu jadi musuh kita bersama. Kalo adek-adek ada data (spekulan,red) sampaikan kepada kami, akan kita perangi bersama,” tegas Edi Purwanto.
Edi Purwanto juga menjelaskan terkait harga kebutuhan pokok yang naik, bahwa pihaknya akan segera rapat bersama gubernur dan stakeholder yang ada terkait harga sembako di Jambi.
“Kami tidak ingin harga sembako naik jelang puasa. Kalaupun naik jangan terlalu tinggi, harus tetap melindungi daya beli masyarakat,” katanya.
Kemudian soal issu tiga periode Presiden Jokowi, Edi Purwanto yang juga menjabat Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi ini menjelaskan bahwa masyarakat sudah mendengarkan langsung penjelasan Presiden. Bahwa yang mengusulkan hal tersebut adalah orang yang ingin menjilat atau menghancurkan Presiden.
“Setahu saya sampai hari ini belum ada pernyataan presiden untuk mendorong tiga periode. Kita juga menolak jika hal tersebut dilakukan. Termasuk isu penundaan pemilu. Sudah disepakati antara pemerintah dan DPR, dilaksanakan pemilu di 2024, itu clear, ” ujar Edi Purwanto.
Sedangkan terkait Bank Jambi, menurut Edi Purwanto pihaknya sudah berkoordinasi dengan OJK, agak sulit untuk melakukan intervensi karena Bank Jambi adalah PT dan menjadi Bank Umum. Meski demikian DPRD akan memanggil Bank Jambi dalam waktu dekat.
“Kita akan dorong RUPS untuk mempertanyakan, bila ada temuan, kita akan dorong BPK untuk mendalami,” kata Edi Purwanto.
Edi Purwanto juga menegaskan bahwa DPRD Provinsi Jambi terus bekerja untuk menjawab berbagai persoalan yang ada di tengah-tengah masyarakat. Juga mendorong mahasiswa menjadi penyemangat dan membuat kerja mereka lebih maksimal. “Insya Allah kami terus bekerja, kami tidak tidur,” tegas Edi Purwanto.
Setelah melakukan orasi di halaman gedung DRPD Provinsi Jambi, Edi Purwanto mengajak beberapa perwakilan pengunjuk rasa KAMMI untuk menandatangani tuntutan di dalam Ruang Rapat Pimpinan DPRD Provinsi Jambi. (JP-Red)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE