Oleh: Tulang Sam
Jambipos Online, Jambi-"Sebagai masyarakat Kota Jambi dengan membaca slogan pada papan reklame Panwas Kota Jambi yang bunyinya: Tolak dan lawan politik uang...!!! Pemberi dan Penerima siap-siap di Penjara. Salam Awas...”.
Bahasa dan makna slogan itu sendiri mungkin sebagai Panitia Pengawas sama sekali tidak dipahami apa makna dan tujuannya yang mungkin dicetak secara sembarangan tanpa memperhatikan pesan moral apa yang dibungkus pada slogan tersebut.
Sebab sangat jelas disebutkan pada slogan tersebut bahwasannya Pemberi dan penerima siap-siap dipenjara. Dengan penekanan pada pernyataan "siap-siap" tentu sebenarnya pihak Panwaslu tidak perlu lagi mengindahkan apa hasil keputusan sidang Politik uang yang melibatkan pasangan calon nomor urut 2 yaitu calon Walikota Jambi Maulana. Sebab dengan tegas siap-siap seharusnya sudah barang pasti muaranya ke penjara.
Tapi...entah apa yang mengganjal hati dan pikiran Panwaslu Kota Jambi tersebut terhadap implementasi slogan lembaga tersebut yang pada dasarnya sulit dan rumit bagi Panwaslu Kota Jambi untuk melaksanakannya hanyalah isapan jempol belaka. Seakan akan lembaga itu sudah benar adanya menjalankan perintah konstitusi sebagai penyelenggara dan pengawas pemilu.
Semisal saja slogan Panwaslu tersebut kita sederhanakan menjadi “Muncung Senjata” yang sudah disiapkan pelurunya dan ada pada genggaman tangan Panwaslu Kota Jambi yang siap diberondongkan kepada pelaku pemberi dan penerima politik uang.
Yang menjadi pertanyaan besar. Apakah Panwaslu Kota Jambi mau dan sanggup menembakkan pelurunya pada tersangka Hermansyah, Aviv Amrullah, Endang Priatun, Didik, dan Maulana sebagai pemberi dan pemilik uang???
Yang secara jelas dan terbuka menurut keterangan para saksi uang itu sumbernya dari Maulana. Jika senjata Panwaslu Kota Jambi hanya mampu memberondong Aviv Amrullah dan Hermansyah, maka dengan tegas Panwaslu Kota Jambi patut dicurigai karena tidak mampu menciptakan Pemilihan Kota Jambi yang bersih dan terhindar dari skema money politik. Masyarakat Kota Jambi Berharap Panwaslu Kota Jambi tidak masuk angin. (JP-Penulis Penggiat Medsos)
Berita Terkait
4. Diduga Timses Terselubung, Kabag Humas Pemkot Jambi Diperiksa Panwas Kota Jambi
5. Belum Dilantik Jadi Wakil Walikota Jambi, Sudah Terseret Sidang Politik Uang
6. Dugaan Modus "Sedekah" Ala Maulana
5. Belum Dilantik Jadi Wakil Walikota Jambi, Sudah Terseret Sidang Politik Uang
6. Dugaan Modus "Sedekah" Ala Maulana
8. Slogan Panwas Jadi Moncong-Senjata
Dua Terdakwa Politik Uang Timses Nomor Paslon No 2 Afiv dan Herman Jadi "Tumbal" Politik Uang Pilkada Kota Jambi 27 Juni 2018. FB |
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE