Jambipos Online, Jambi-Puskesmas di Desa Simpang Limbur Merangin, Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin mulai terlihat sepi kerena semua peralatan medis sudah dipulangkan ke rumah kepala desa. Hal itu agar mencari nilai lebih tinggi dari team surveor dalam acara tersebut.
Dihadiri oleh kepala desa juga Camat Pamenang Barat beserta ibu PKK hadir juga seluruh bidan desa. Bides selama tiga hari terlihat sangat sibuk setiap hari. Hadir juga kepala dinas kesehatan H dr Solahuddin yang didampinggi ibu Winda.
Pada acara tersebut berjalan lancar dan aman juga dihibur organ tunggal dari tran dengan biaya sangat besar. Beberapa masyarakat sekitarnya mengatakan pada Jambipos, puskesmas ini cuma tiga hari itulah ramainya.
“Kalau kini sudah sepi sama seperti kuburan atau makam sepinya. Tapi yang sangat disayangkan sebelum team penilaan datang. Lebih Sedih lagi melihat staf puskesmas ini. Kerena kepala puskesmas sudah ada izin belajar di Jambi. Namun kepala tetap dia. Tidak ada peltu nya di sana. Sama ayam mati mak,” ujar warga.
Kepala Puskesmas H Ermanto SKM saat dijumpai di kantor nya mengatakan, anggaran untuk tim penilai itu sebesar Rp 40 juta. Saat ditanya sumber dana dari mana, dia menjawab dana pribadinya sendiri.
Ditanya kenapa semua peralatan dipinjam, dia yang jawab biasalah. Kepala Dinas Kabupaten Merangin saat dijumpai Jambipos, beberapa orang yang menjawab bapak lagi ke Jambi. Ada juga staf dinkes menanyakan ada apa perlu sama bapak.
Jambipos jawab konfirmasi berapa anggaran acara di Puskesmas Pamenang Barat. Dijawab itu dana pusat untuk lebih jelas tunggu aja pak Sola, ujarnya setelah berita ini di terbitkan kepala dinas belum bisa di jumpai. (JP-Yah)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE