Joni Arianto Bantah Keterlibatan Dirinya Soal Kepsek SD 117/VI Simpang Limbur

jambipos-online Rabu, Desember 06, 2017

Joni Arianto

Jambipos Online, Merangin-Kepala UPTD Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin Joni Arianto membantah keterlibatannya soal dalam pembuatan SK Kepala Sekolah SD 117/VI Simpang Limbur Merangin. Hal itu ditegaskannya kepada Jambipos sat ditemui di tempat kerjanya.

“Saya juga akan menuntut kembali bahwa Mahmud yang mengatakan saya ada permainan dengan Kabid PTK dalam pembuatan SK Lahdi untuk menjadi kepala sekolah 117/VI Simpang Limbur Merangin,” kata Joni.

Joni mengatakan, kalau Mahmud bilang ada permainan dirinya dengan Kabid PTK buktikan kalau tidak bisa kami tuntut balik. “Jangan seenaknya saja berbicara. Padahal saya dan pengawas hanya menyampaikan saja sesuai perintah atasan,” ujarnya.

Joni selaku Kepala UPTD tidak bermaksud buruk. “Siapa saja yang menjadi kepala sekolah SD 117/VI Simpang Limbur Merangin silahkan. Yang penting sekolah maju dan juga berkualitas dengan syarat guru maupun kepala sekolah mempunyai SDM juga wawasan,” katanya.

Ibu Elia Yulita A.Pd selaku PGWS SD 117/VI Simpang Limbur Merangin mengatakan, dirinya selaku PGWS disana tau betul karakter kepala UPTD itu. Setahu dia tidak banyak mecam-macam juga tidak main kong kalikong. “Karena saya sudah lama juga jadi pengawas,” katanya.

“Saya lihat SD 117/VI Simpang Limbur kurang maju karena guru juga kepala sekolah sering tidak sependapat. Harapan saya guru dengan kepala sekolah harus kompak supaya SD 117/VI Simpang Limbur bisa bersaing dengan SD yang lain,” ungkapnya.

Kepala Dinas BKD Merangin Nasution saat dijumpai Jambipos dikantornya mengatakan, kalau Bupati Merangin menyobek SK kepala sekolah SD 117/VI Simpang Limbur karena ada kesalahan. “Itukan SK dari BKD. Iya sekarang untuk lebih lanjut tolong bapak tanya ke dinas pendidikan,” ujarnya.

“Perlu bapak ketahui kalau kami di BKD ini hanya tempat kawan-kawan lewat. Sebagai contoh dari dinas kesehatan mau kesana, ya mampir ke kantor kami. Satahu saya jadi kepala BKD dari dinas apa saja mau berangkat pasti mampir disini. Intinya loket tempat kalau ada yang mau berangkat ketempat yang lain pamit dulu, itu saja,” katanya. (JP-Yah)