Zahrudi Eko Syailendra dan Perempuan Berinisial D. FB |
|
Jambipos Online, Jambi-Arogansi anak oknum seorang bupati di Jambi kini tengah jadi perbincangan dan bahan berita. Peristiwa cekcok yang berawal dari dugaan kecelakaan lalu lintas dan berujung aksi penamparan terjadi di wilayah Simpangpulai, Kota Jambi, tepatnya di dekat Kantor Satuan Unit Lakalantas pada Minggu (29/10/2017) lalu.
Korbannya atas nama Jamilah. Pelakunya disebut-sebut bernama Eko Syailendra anak sulung Bupati Sarolangun, Cek Endra. Namun Kapolsek Telanaipura Kompol Ahmad Bastari mengaku belum mengetahui siapa pelaku penganiayaan tersebut.
Jamilah secara resmi sudah melaporkan peristiwa itu ke Polsekta Telanaipura Kota Jambi. Peristiwa ini terjadi atas dugaan adanya kecelakaan lalu-lintas yang melibatkan dua mobil.
“Jadi saya membawa mobil, tiba-tiba seperti ada bunyi ‘duk’. Tapi saya jalan terus. Tahu-tahu mobil saya ditabrak dari belakang, dan pengendara mobil itu lantas melintangkan mobilnya ke depan mobil saya,” ujar Jamila, Senin (30/10/2017).
Kata Jamilah, pengendara mobil Nissan X Trail warna putih nomor Polisi B 1787 KRS itu turun dan mengetuk kaca mobil hendak mengambil kunci. Namun Jamila buru-buru menaikkan kaca. Oleh pengendara, kaca itu ditarik hingga pecah.
“Dia tarik kaca mobil saya sampai pecah. Saya shok nian, habis dimarah-marahin habis tuh langsung ditampar,” ujar Jamilah yang mengaku saat itu membawa mobil Toyota Ayla. Kejadian itu lantas dibawa ke Kantor Polisi lalu lintas yang berada tidak jauh dari sana. Tapi di kantor polisi insiden penamparan terjadi.
Akibat kejadian tersebut Jamilah yang tak terima, langsung melaporkan kejadian itu ke Polsekta Telanaipura dengan nomor Laporan Polisi STBL/B-551/X/2017/SPKT A.
Kapolsek Telanaipura Kompol Achmad Bastari mengaku telah menerima laporan atas nama Jamilah, atas kejadian perusakan dan penganiayaan. Namun Bastari mengaku pelaku yang dilaporkan belum diketahui.
“Korban atas nama Jamilah, persoalan senggolan mobil. Pelaku seorang laki-laki yang belum diketahui identitasnya. Saya sudah perintahkan tim untuk melakukan penyelidikan dan pengembangan. Nanti akan kita kabarkan setelah mendapatkan keterangan pasti,” ujarnya.
Berdasarkan gambar SIM yang dilansir Inilahjambi.com dari Jamila, pelaku bernama Zahrudi Eko Syailendra. Kelahiran Jakarta tahun 1982, pekerjaan swasta. Informasi yang diterima menyebutkan , Eko merupakan putra Bupati Sarolangun Cek Endra. Sayangnya, hingga berita ini diturunkan, Eko maupun Cek Endra belum berhasil dikonfirmasi.
Istri Eko Juga Dilaporkan
Aksi dugaan penganiayaan yang dilakukan Zahrudi Eko Syailendra, terhadap Jamilah Minggu (29/10/2017) ternyata juga dilakukan bersama istri Eko. Wanita berinisial D ini merupakan Pegawai Negeri Sipil (ASN) di Biro Aset (Pengelola Barang Milik Daerah) Setda Pemerintah Provinsi Jambi.
Menurut Jamilah, saat insiden terjadi, istri Eko turut menggedor-gedor kaca dan pintu mobil milik Jamilah.
“Saat itu istrinya juga ikut menggedor kaca mobil saya dan ada di lokasi kejadian, saya yang shok tidak bisa berbuat apa-apa,” papar Jamilah, dalam keteranganya usai rapat keluarga menindaklanjuti persoalan ini, Senin (30/10/2017) lalu.
Dalam rapat keluarga yang juga dihadiri oleh penasehat hukum yang bersangkutan, disepakati Jamilah juga akan melaporkan kasus penganiayaan tersebut ke Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Pemerintah Provinsi Jambi.
“Untuk laporan ke Polsek Telanaipura kemarin , D juga masuk dalam BAP polisi. Kami juga melaporkan permasalahan ini ke Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Provinsi Jambi,” kata kuasa hukum Jamilah, Warfian. (JP-Tim)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE