Jambipos Online, Bogor - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo hadir ikut menonton bersama Presiden Joko Widodo menyaksikan pemutaran film Pengkhianatan G30S/PKI di Lapangan Tenis Makorem 061/Suryakancana, Kota Bogor, Kamis (29/9/2017) malam.
Menggunakan pakaian dinas TNI, panglima tiba sekitar pukul 23.30 atau saat pemutaran film sudah setengah jalan. Saat tiba di lokasi nonton bareng, Gatot langsung mengambil posisi duduk bersebelahan dengan presiden.
Selama pemutaran film, baik Panglima dan Presiden tampak serius mengikuti alur cerita. Sambil menonton, sesekali Panglima bercakap dengan Presiden.
Hingga saat ini, sebagian besar warga masyarakat juga masih setiap untuk menonton. Namun, beberapa anak-anak juga ada yang sudah pulang atau tertidur di lokasi menonton.
Hujan yang turun sejak Jumat sore, menjelang Sabtu dini hari pun sudah berhenti dan langit tampak cerah.
Serius
Presiden Joko Widodo bersama Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo
terlihat serius menyaksikan film pemberontakan G-30-S/PKI di lapangan
tenis Makorem 061/Suryakancan, Kota Bogor, hingga tuntas pada Sabtu
(30/9) dini hari.
Film berdurasi kurang lebih empat jam tersebut berakhir pada pukul
00.35 WIB. Presiden yang sejak awal menonton pukul 20.05 WIB tidak
bergeser dari tempat duduknya sampai penanyangan berakhir.
Panglima TNI yang duduk bersebelahan dengan Presiden ketika dimintai
keterangan terkait kesan Presiden setelah menonton tayangan film
tersebut menyatakan tidak berkomentar apa-apa karena serius menontonnya.
"Beliau tidak ada komentar, tadi beliau serius saksikan film, jadi sama-sama serius," kata Gatot.
Terkait dengan tindak lanjut setelah penanyangan film Pemberontakan
G-30-S/PKI apakah akan ada pembuatan film lanjutan, Gatot mengatakan
belum mengetahui.
"Selanjutnya saya belum tahu kan. Presiden menyatakan akan membuat
film yang disesuaikan dengan era sekarang supaya lebih menarik lagi,"
kata Gatot.
Saat ditanyakan apakah pembuatan filmnya sudah dilakukan atau belum, Gatot mengaku belum mengetahuinya. "Belum tahu, saya kan bukan Presiden," katanya.
Gatot mengatakan akan ada ahli-ahli sejarah yang akan dilibatkan dalam pembuatan film tersebut nantinya.
Acara menonton bareng film Pemberontakan G-30-S/PKI di Makorem
061/Suryakanca, Kota Bogor, Jawa Barat, dihadiri 1.000 orang terdiri
atas warga, anggota TNI dan Polri, serta para taruna.
Turut mendamping Presiden dan Panglima, yakni Danrem 061/Suryakancana
Kolonel Inf Mirza Agus, Dandim 0606/Kota Bogor Letkol Arm Doddy
Suhadiman, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, dan
Wakapolresta AKBP Rantau.
Presiden Jokowi yang datang menggunakan mobil sedan B 1197 RFS, tiba
pukul 20.05 WIB sebelum penanyangan. Presiden duduk lesehan bersama
warga. Presiden tampil santai menggunakan jaket berwarna merah dan
celana berwarna hitam.
Dari awal penayangan hingga akhir Presiden tetap fokus dan serius
menyaksikan pemutaran film itu. Ia jarang berganti posisi duduk,
sedangkan makanan yang disediakan juga tidak habis dicicipinya.
Udara malam di sekitar tempat itu itu cukup dingin, karena awal
penanganan hingga setengah jalan, hujan gerimis mengguyur wilayah Kota
Bogor.
Berbeda dengan Panglima TNI yang baru datang pukul 23.29 WIB, masih
menyempatkan diri ke kamar kecil dan kembali serius menyaksikan
penayangan film itu.
Aneka Camilan Gratis
Belasan pedagang makan didatangkan dan makanan bisa dikonsumsi dengan
gratis dalam kegiatan nonton bareng film G30S/PKI bersama Presiden Joko
Widodo (Jokowi) di lapangan tenis Korem 061/Suryakancana, Kota Bogor.
Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 061/Suryakancana Mayor Lukman
mengatakan ada sekitar 15 gerobak makanan berbagai jenis yang disediakan
gratis untuk masyarakat dalam kegiatan nonton bareng bersama Presiden
Jokowi.
"Sekitar 15 pedagang kami booking. Gratis untuk masyarakat yang nonton bareng," katanya, Jumat, (29/9).
Selain itu, pihaknya juga menyediakan berbagai camilan untuk
masyarakat untuk menemani saat menonton film. Hal ini mengingat film Pengkhianatan G30S/PKI yang diputar merupakan versi lengkap berdurasi sekitar empat jam. "Ada juga rebus-rebusan buat masyarakat," jelasnya.
Ia berharap agar kegiatan nonton bereng bersama Presiden Jokowi ini
selain memberikan pengetahuan sejarah, juga memberikan rezeki untuk para
pedagang yang berjualan di sekitar Korem 061/Suryakancana.
"Mudah-mudahan bisa memberikan rezeki juga kepada pedagang sekitar Korem," harapnya.
Hingga kini, kegiatan nonton bareng film Pengkhianatan G30S/PKI
masih berlangsung. Presiden Jokowi yang duduk dibarisan depan juga
masih berada di lokasi bersama ratusan warga untuk menonton film
tersebut. Presiden pun masih antusias menonton film percobaan kudeta
G30S/PKI. (JP)
Sumber: BeritaSatu.com
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE