Jambipos Online, Jambi-Gubernur Jambi H Zumi Zola mengingatkan bahwa pejabat dan kebijakan pejabat Organissai Organisasi Daerah (OPD) khususnya pelayanan kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher Jambi bukan komoditas politik atau pencitraan sesuatu.
Hal itu ditegaskan Zumi Zola menanggapi asumsi opini sejumlah pihak terkait dengan pelayanan di RSUD Raden Mattaher Jambi.
Kata Zumi Zola, pelayanan kesehatan di Jambi, khususnya di RSUD Raden Mattaher merupakan bagian dari program Jambi Tuntas yang bersinergi dengan program Nawa Cita Presiden Joko Widodo.
“Pelayanan kesehatan di RS Daerah Raden Mattaher bukanlah ajang untuk politik atau pencitraan. Ini merupakan bagian dari program Jambi Tuntas dan Nawa Cita yang dicanangkan Bapak Presiden. Sebab, salah satu indikator masyarakat sejahhtera adalah masyarakat yang sehat dengan pelayanan kesehatan yang baik,” kata Zola saat menjawab pertanyaan salah satu peserta Rakernas Asosiasi Rumah Sakit Daerah Seluruh Indonesia (Arsada), di Hotel Grand Mercure, Jakarta, Kamis (24/8/2017).
Menurut Zola, pelayanan kesehatan tidak bisa dianggap ringan, karena berkaitan dengan nyawa manusia.
“Di Jambi, pelayanan kesehatan adalah murni pelayanan kepada masyarakat. Saya pesan kepada Direktur RSUD dan seluruh pegawai dan tenaga medis di rumah sakit, saya tegaskan bekerjalah sebaik mungkin, berikan pelayanan kepada masyarakat. Jika kalian bekerja dengan baik pasti akan mendapat penghargaan,” kata Zola.
Kata Zola, pelayanan yang baik tidak memandang siapa, anak siapa dan dari mana. Pelayanan yang baik harus berlaku bagi seluruh masyarakat.
“Itulah gunanya dewan pengawas rumah sakit. Mereka yang akan menilai kinerja sekaligus membantu kami (pemprov) untuk meningkatkan pelayanan di rumah sakit, ” jelasnya.
Dalam kegiatan Rapat Kerja Nasional Arsada, Zola menyampaikan bahwa pelayanan kesehatan di RSUD Raden Mattaher Jambi akan terus ditingkatkan. Pada September 2017 ini, Rumah Sakit Raden Mattaher akan menjalankan layanan unggulan rinology (layanan THT) dan Stroke Center.
“Pelayanan unggulan yang sudah setahun ini berjalan yakni Cardiac Center, layanan emergency dan pengantaran jenazah ke rumah duka secara gratis,” katanya.
Zola juga menyampaikan, Pemerintah Provinsi Jambi akan menambah jumlah armada mobil ambulan yang akan melayani pengantaran jenazah warga ke seluruh wilayah di Jambi.
Disebutkan, kebutuhan atas armada ambulance ini semakin tinggi, dan sangat penting, sebagai bagian dari pelayanan terhadap masyarakat. Selain itu ke depan, Pemprov Jambi juga akan memberikan pelayanan telemedicine untuk daerah-daerah terpencil.
Direktur RSUD Raden Mattaher Drg Iwan menyatakan, telemedicine merupakan program pemerintah pusat untuk pelayanan kesehatan di daerah terpencil.
“Tapi yang menyediakan fasilitas adalah pemerintah daerah, mulai dari dokter, tenaga medis dan perlatan kesehatan. Kita memantau pelayanan kesehatan yang diberi melalui jaringan telekomunikasi,” kata Iwan. (JP-03)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE