Sejumlah aktivis, anggota dewan, pengamat pemerintahan, praktisi hukum bersatu dalam diskusi bertajuk “Diskusi Publik Menagih Janji Zumi Zola” di Novita Hotel Jambi, Sabtu (29/7/2017).IST |
Jambipos Online, Jambi-Sejumlah aktivis, anggota dewan, pengamat pemerintahan, praktisi hukum bersatu dalam diskusi bertajuk “Diskusi Publik Menagih Janji Zumi Zola” di Novita Hotel Jambi, Sabtu (29/7/2017). Mereka mengkritisi kinerja Gubernur Jambi Zumi Zola yang sudah berjalan dua tahun namun belum menunjukkan hasil yang positif.
Seperti ungkapan salah satu praktisi hukum Provinsi Jambi, Musri Nauli.
Dia menilai Gubernur Jambi Zumi Zola, yang notabene dulu adalah salah seorang artis di Ibukota, hingga saat ini masih berperan sebagai aktor.
Musri menilai dari sisi Zumi Zola- sebagai tokoh politisi, sebagai pemimpin pemerintahan dan pemimpin idol atau artis.
“Sampai hari ini saya melihatnya lebih kepada pemimpin idol daripada dua sisi lainnya,” ujar Musri Nauli saat memberikan pendapatnya mengenai sosok Zumi Zola, dalam diskusi publik dengan tema menagih janji Zumi Zola, di Novita Hotel itu.
Musri beralasan, hingga saat ini, yang terlihat dari Zumi Zola hanya sebatas memberikan hiburan kepada masyarakat dengan ber-selfie ria.
“Jadi daripada kita kesel sendiri melihat Pak Gubernur ini, ya, mending kita tetap anggap dia artis lah,” ujar Musri, disambut gelak tawa undangan lain.
Kalau dilihat dari Zola sebagai kepala pemerintahan, belum ada dampak positifnya ke masyarakat. “Mungkin karena semua programnya sedang disusun,” ucapnya.
Dalam diskusi itu, panitia menghadirkan tiga narasumber, mulai dari Wakil Ketua DPRD AR Syahbandar, tim ahli dan pengamat pemerintahan Jambi Pantun Bukit. Hadir pula As’ad Isma sebagai praktisi pemerintahan dan politik.
Pembisik Zola Salah
Joni Ismed.IST |
Pada kesempatan yang sama, Joni Ismed, yang notabene mantan salah satu bagian tim pemenangan Zumi Zola pada Pilgub lalu, mengungkapkan kondisi Gubenur Jambi Zumi Zola saat ini cukup memprihatinkan. Pasalnya Zola dikelilingi oleh orang orang yang serakah.
“Orang-orang inilah yang berada dilingkup Zola saat ini adalah orang-orang yang serakah. Saat ini di pemerintahan Jambi ada namanya Komite 5, dalam komite yang terdiri dari 5 orang bertugas memberikan masukan-masukan kepada Gubenur Jambi,” katanya.
“Komite ini lah yang menjerumuskan Gubernur kita dengan masuk-masukkan yang salah. Sehingga sampai saat ini kinerja Zola terus disorot publik. Karena masukan yang diterimanya salah,” ujar Joni tanpa menyebutkan siapa 5 orang dimaksud. “Saya tau itu karena saya bagian dari orang dalam,” sebutnya. (JP-05)
Sejumlah aktivis, anggota dewan, pengamat pemerintahan, praktisi hukum bersatu dalam diskusi bertajuk “Diskusi Publik Menagih Janji Zumi Zola” di Novita Hotel Jambi, Sabtu (29/7/2017).IST |
Sejumlah aktivis, anggota dewan, pengamat pemerintahan, praktisi hukum bersatu dalam diskusi bertajuk “Diskusi Publik Menagih Janji Zumi Zola” di Novita Hotel Jambi, Sabtu (29/7/2017).IST |
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE