Elidiantono (tengah) Heri Mautimo (kiri) Bekker Hutagaol. Foto Asenk Lee Saragih. |
Kejurnas Tinju Amatir Kapolri Cup I di Jambi
Jambipos Online, Jambi-Dua
petinju Jambi atas nama Elidiantono dan Dicky Darau sudah menguji
ketangguhan pukulan pada babak penyisihan kedua pada Kejurnas Tinju
Amatir Kapolri Cup I (Jambi) 2017 di Gelanggan Olah Raga (GOR) Kotabaru
Jambi, Kamis (20/7/2017) sore. Hasilnya Elidiantono menang, sementara
Dicky Darau harus mengakui ketangguhan petinju DKI Mathius Pandiangan.
Pertandingan
Elidiantono melawan petinju Papua atas nama Arnoldus Wamudimma kelas
Light Fly (49kg) berlangsung seru, saling jual pukulan. Permainan yang
tenang dan kekuatan pukulan mampu ditunjukkan Elidiantono.
Pukulan-pukulan jab Elidiantono terus menyasar wajah Arnoldus Wamudimma.
Sejak ronde pertama hingga ronde terakhir (3 ronde), pukulan-pukulan Elidiantono terus menyasar perut dan wajah Arnoldus.
Dukungan
penonton Jambi kepada Elidiantono sejak awal pertandingan hingga
berakhir ronde ketiga terus menderu. Akhirnya hakim juri memutuskan
Elidiantono dari sudut biru menang angka.
Pertandingan
Elidiantono vs Arnoldus Wamudimma merupakan pertandingan ke 83 pada
hari ke empat (Kamis, 20 Juli 2017).
Sebelumnya Elidiantono menang angka dari lawannya Asrawandi dari
Sumatera Barat di kelas Batam (56Kg) dalam tiga ronde yang berlangsung
di GOR Kotabaru Jambi, Selasa (18/7/2017) sore.
Pertandingan Elidianto vs Asrawandi merupakan pertadingan ke-39 pada hari kedua.
Sedangkan Dicky Darau harus mengakui ketangguhan petinju DKI Jakarta atas nama Mathius Pandiangan dikelas Light Weight (60kg).
Pertandingan Dicky Darau vs Mathius Pandiangan merupakan pertandingan ke 90 hari ke empat (Kamis, 20 Juli 2017).
Ketangguhan Mathius Pandiangan yang diketahui merupakan Juara PON Jawabarat 2016 lalu, harus diakui Dicky Darau.
Saat
ronde pertama dimulai, Dicky Darau tampak kewalahan melakukan serangan
pukulan.
Sementara Mathius Pandiangan tampak kokoh dalam pertahanan dan melakukan
pukulan-pukulan jab dengan terarah. Hingga memasuki ronde ketiga, Dicky
Darau tampak lebih kelelahan.
Sementara
Mathius Pandiangan masih kokoh dan kuat dalam melakukan pukulan.
Tiga ronde pertandingan mampu menghibur penonton yang kedua petinju
saling jual beli pukulan. Namun hakim juri memutuskan petinju DKI
Jakarta atas nama Mathius Pandiangan dari sudut biru memenangkan
pertandingan.
Sebelumnya
petinju Jambi Dicky Darau berhasil memukul Knock Out (KO) Samsudin
petinju Malewa 6, Kalimantan Timur (Kaltim) pada pertandingan babak
penyisihan Selasa (18/7/2017) malam.
Dicky
Darau sejak ronde pertama hingga ronde ke tiga bertubi-tubi memukul
telak Samsudin hingga wasit menghitung beberapa kali. Puncaknya pada
menit kedua ronde ketiga, Dicky Darau menjatuhkan Samsudin. Dicky darau
memukul telak bagian pelipis Samsudin.
Enam Masuk Semifinal
Menurut
Pelatih Pertina Jambi, Bekker Hutagaol mengatakan, enam dari12 petinju
Jambi masuk ke semifinal. Mereka yang masuk semifinal adalah Nover
Wijaya (56 kg), Eli Diantono (49 kg), Wahyu Ramadan (46 kg), Veronika
Malau (57 kg), Dahlia (57 kg) dan Intan pada kelas 60 kg.
“Peluang
Jambi meraih medali emas ada pada Kejurnas Kapolri Cup itu ada di
petunju Wahyu Ramadan dan Nover Wijaya. Dicky Darau sebenarnya punya
peluang juara, namun kurang disiplin latihan,” kata Bekker. (JP-Asenk Lee Saragih)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE