Gubernur Jambi H Zumi Zola (kiri) Postingan Muslim Rizal (kanan) IST |
Ajak Masyarakat Sopan Dalam Menggunakan Sosial Media
Jambipos Online, Jambi-Penggunaan sosial media bagi masyarakat kini sudah seperti kebutuhan pokok. Seiring berkembangnya teknologi informasi, penggunaan sosial media didukung dengan canggihnya daget saat ini, semakin mudah untuk menuliskan dan mengabadikan sesuatu obyek.
Bahkan sosial media kini sudah seperti “warung kopi” yang semua pengunjungnya bebas dalam membahas apa saja. Namun kini pengguna sosial media menjadikan sosial media untuk mengolok-olok atau menyakiti perasaan bagi pengguna sosial media itu sendiri.
Bahkan sosial media kini sudah menjadi “senjata” ampuh untuk membentuk opini publik dan bisa juga menyeret warganet ke meja hijau. Maka, dari itu seharusnya masyarakat sadar kalau kini “Murutmu Harimaumu” kini berubah jadi “Jarimu Harimaumu”.
Dampak dari kreatifitas jari pengguna sosial media, seorang netizen nekat merubah plat nomor polisi mobil dinas Gubernur Jambi (BH 1) menjadi “BH 1 BU).
Postingan akun Facebook milik mantan Kepala DPKAD Provinsi Jambi Muslim Rizal membuat heboh netizen dua hari ini. Ia menampilkan foto Yayat Al Musyaiyat yang merupakan orang dekat Bupati Cek Endra tengah berpose dengan latar belakang mobil dinas Gubernur Jambi Zumi Zola.
Sepintas terlihat memang tidak ada yang aneh dengan postingan tersebut. Namun jika lebih fokus lagi melihatnya, ada yang berubah dengan nomor polisi plat merah di mobnas Zola tersebut. Mobil dinas Gubernur Jambi bernomor polisi BH 1 tersebut berubah menjadi BH I BU.
Jadi sekilas dibaca menjadi BH IBU. Konotasi dari plat nomor dirubah itu sehari-hari sudah lazim di tengah masyarakat yakni BH diartikan pakaian dalam wanita (Bra), jadilah artinya pakaian dalam ibu.
Foto tersebut diedit oleh Muslim Rizal sedemikian rupa. Gambar itu diambil saat Gubernur Jambi Zola melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sarolangun, Rabu (5/7/2017).
Melihat postingan foto “BH 1 BU” yang viral di sosial media, Cecep Suryana, Mantan Direktur Media Center Zola-Fachrori berkomentar. Pesan WA dari Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Provinsi Jambi tersebut sudah dimuat sejumlah media online.
Isinya demkian: “Jangan karena dinonjobkan dari kepala DPKAD Provinsi Jambi terganggu psychisnya. Walaupun saudara dinonjobkan, tetapi menantu saudara Mohammad Naufal Affandi ST saat ini dipercayai oleh Gubernur menjadi Kasi Pemeliharaan Jalan dan Jembatan Dinas PU PERA Prov Jambi. Jadi menurut saya, berhentilah mengolok-olok lambang Negara dan kebanggaan daerah. Apalagi anda mantan seorang pejabat penting di Provinsi Jambi,”.
Ini Tanggapan Zola
Sensifitas isu di sosial media ternyata ditanggapi Gubernur Jambi Zumi Zola. Kata Zola, jika dirinya tidak mempermasalahkan postingan tersebut, ia mengaku saat ini hanya fokus untuk bekerja mengurus kepentingan masyarakat Jambi. Zola mengatakan jika mobil dinasnya itu merasa tidak tersinggung.
“Saya sedikitpun tidak terusik dengan postingan itu. 24 jam waktu yang ada masih kurang bagi saya untuk bekerja mengurus Provinsi Jambi agar lebih baik. Jadi saya tidak membuang waktu dengan mengurusi hal-hal seperti itu,” kata Zola, seperti dilansir http://kajanglakonews.com.
Namun Zola tetap mengingatkan masyarakat terutama pejabat, agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial, jangan sampai postingan yang dibuat membuat orang lain merasa dirugikan atau membuat heboh masyarakat.
“Jika ada ungkapan mulutmu harimaumu, nah jika kita kebablasan menggunakan medsos, maka bisa menjadi jarimu harimaumu,” kata Zola.
Zola mengungkapkan, secara pribadi Muslim Rizal telah menyampaikan permintaan maaf kepada dirinya. Ia pun dengan berlapang hati sudah memaafkan. “Kita lihat bagaimana Presiden Jokowi begitu gencarnya di bully di medsos, namun beliau tetap fokus bekerja. Itu juga menjadi contoh kita, sama seperti yang saya lakukan saat ini,” ujarnya.
Disinggung soal adanya rencana kelompok masyarakat yang akan membawa postingan Muslim Rizal tersebut ke ranah hukum, Zola menyebut jika itu sah-sah saja, karena menurutnya masyarakat memang berhak melakukannya.
“Kalau masalah itu terserah masyarakatnya. Karena secara hukum memang tidak dilarang namun yang pasti saya tidak akan mengintervensi,” tutup Zola.
Muslim Rizal Minta Maaf
Ternyata Muslim Rizal sadar juga akan perbuatannya yang menghebohkan warganet. Secara terbuka lewat akun Fbnya dia menuliskan permintaan maafnya kepada Gubernur Jambi Zumi Zola.
Muslim Rizal (kiri) dan Foto Postingannya.IST |
Begini permintaan maaf Muslim Rizal Itu: “Dengan telah berkembangnya pemberitaan tentang status Fb saya (Muslim Rizal Jambi) yang saya muat pada hari rabu malam kamis 5 Juli 2017 (tadi malam) dimana dalam status fb saya memuat gambar sdr. Yayat Al Musyaiyat dengan latar belakang gambar mobil BH 1 yang maksud saya untuk mengomentari status Yayat Al Musyaiyat namun plat mobil BH 1 sudah saya ubah menjadi BH 1 BU.
Ternyata status saya tersebut telah menjadi polemik di media sosial. Pada kesempatan ini saya sampaikan bahwa sebenarnya tidak sedikitpun terniat dihati saya untuk mengait-ngaitkan status ini dengan pihak lain apalagi ditujukan kepada bapak Gubernur Jambi.
Hal ini murni saya tujukan kepada sdr. Yayat Al Musyaiyat, untuk itu dari lubuk hati yang paling dalam saya mohon maaf atas kekeliruan dan kehilapan saya. Terutama permohonan maaf saya sampaikan kepada yang saya hormati bapak Gubernur Jambi H.Zumi Zola Zulkifli.
Saya sangat menyesal karena saya sudah ceroboh. Untuk itu saya mohon kepada rekan rekan media yang telah memuat status fb saya tersebut saya mohon untuk dapat memuat kembali permohonan maaf saya ini.
Saya juga memohon maaf kepada masyarakat Provinsi Jambi. Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi, dan Mudah2an hal seperti ini juga akan menjadi pelajaran bagi kawan yang menggunakan media sosial. Kepada bapak Gubernur Jambi H Zumi Zola Zulkifli sekali lagi saya mohon dapat dimaafkan.
Terimakasih (saya Muslim Rizal)”.(JP-Lee)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE