Pelaku pembacokan Hermansyah, Richard dan Domingus (Dok. Istimewa). |
Jambipos Online, Jakarta-Polisi berhasil menangkap 4 dari 5 pelaku terkait pengeroyokan dan pembacokan ahli IT Hermansyah. Seorang pelaku lainnya bernama Eric masih dalam pengejaran petugas.
"Yang Eric belum ketangkep," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Hendy F Kurniawan, melalui keterangan tertulisnya, Rabu (12/7/2017).
Polisi mendapatkan jumlah pelaku yang melakukan pengeroyokan tersebut dari keterangan istri Hermansyah, Irina.
Diketahui terdapat 5 pelaku yang melakukan pengeroyokan terhadap ahli IT tersebut.
"Seperti keterangan Irina, istri korban, bahwa pelaku ada 5 orang," tutur Hendy.
Sebelumnya diberitakan, polisi baru saja menangkap dua pelaku pengeroyokan dan pembacokan ahli IT Hermansyah. 2 pelaku bernama Richard dan Domingus dibekuk di Bandung, Jawa Barat.
Atas penangkapan tersebut, polisi telah berhasil menangkap total 4 pelaku. Pelaku lainnya yakni Laurens Paliyama (31) dan Edwin Hitipeuw (37) telah ditangkap lebih dahulu.
Kedua pelaku disergap tim gabungan dari Tim Jaguar Polresta Depok, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur di Jalan Raya Sawangan, Kota Depok pada Rabu (12/7) sekitar pukul 01.00 WIB.
Serempet Mobil di Tol
Andry mengatakan, keterangan tersebut berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara dan keterangan istri Hermansyah, Irina. Kendati begitu, polisi masih mengumpulkan barang bukti lainnya untuk mengetahui motif penyerangan ini.
Serempet Mobil di Tol
Seentara Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo mengatakan, pakar telematika Hermansyah sempat mengejar para pelaku penyerangan di Tol Jagorawi pada Minggu (9/7/2017) dini hari.
Kejadian tersebut terjadi lantaran mobil pelaku ugal-ugalan di dalam tol hingga menyenggol mobil Hermansyah. Tak terima mobilnya disenggol, Hermansyah mengejar mobil pelaku.
"Karena ceritanya, (mobil pelaku) zig-zag enggak karuan sehingga menyenggol mobil korban. Korban marah, dikejar, dipepet, dihentikan," ujar Andry saat dikonfirmasi, Senin (10/7/2017).
Setelah Hermansyah menghentikan laju mobil yang menyerempetnya, lanjut Andry, datang kembali mobil yang diduga rekan pelaku. Kemudian, terjadilah percekcokan dan penganiayaan terhadap Hermansyah.
Andry mengatakan, keterangan tersebut berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara dan keterangan istri Hermansyah, Irina. Kendati begitu, polisi masih mengumpulkan barang bukti lainnya untuk mengetahui motif penyerangan ini.
"Mungkin pelaku ini kemungkinan besar terpengaruh alkohol, menurut saya ya," kata Andry.
Menurut Andry, saat itu Hermansyah hanya bersama istrinya. Sedangkan pelakunya, iring-iringan dengan menggunakan dua mobil. Namun, Andry belum dapat menyimpulkan berapa orang yang menganiaya Hermansyah.
"Dia (Hermansyah) sama istrinya. Yang berdua, justru iring-iringan itu pelaku," kata Andry. (JP-03)
Sumber: Detik.com dan Kompas.com
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE