Jambipos Online, Jambi-M Nasir, Agustian Mahir dan Fikar Azami, Fauzi Ansori, Camelia Puji Astuti terpilih sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Jambi, Muarojambi, Sungaipenuh, Merangin, Batanghari Periode 2017-2022. Mereka terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Cabang (Muscab) serentak Partai Demokrat se Provinsi Jambi, di Hotel Novita, Rabu (24/5/2017). Muscab itu dibuka oleh Ketua Badan Pembinaan Organisasi, Keanggotaan dan Kaderisasi DPP Partai Demokrat Pramono Edhie Wibowo.
Dihadapan kader Demokrat, Pramono Edhi berbicara tentang loyalitas kader. Bagi kader yang yang tidak satu visi dipersilahkan untuk mundur. “Satu kader yang keluar, tapi 1.000 lainnya ingin gabung dengan Demokrat," kata Edhi.
Adik ipar SBY ini mengibaratkan DPP sebagai kapal induk, yang membawa semua amunisi dan peralatan untuk perang. Perang dalam memperebutkan rasa percaya masyarakat kepada partai berlambang mercy ini.
"Kalau DPD itu kapal selamnya, yang mengawal semua kebijakan DPP di daerah. Sedangkan PAC adalah pasukan khusus yang diterjunkan dari kapal selam untuk meyakinkan warga tentang program Partai Demokrat yang pro rakyat,” katanya.
Dalam Muscab Kota Jambi, dari 8 PAC seluruhnya sepakat memilih Nasir yang sebelumnya menjabat sekretaris DPC, yang saat ini juga menjabat selaku Ketua DPRD Kota Jambi.
Menurutnya, sebagai ketua, langkah awal yang akan dilakukan adalah membangun konsolidasi sekaligus menyusun kepengurusan partai hingga ke akar rumput. “Target kita pertahankan pimpinan dewan," tegas Nasir.
Bigitu juga DPC Muarojambi, seluruh PAC Muarojambi juga sepakat memilih Agustian Mahir yang notabene adik ketua DPD Demokrat Jambi Burhanuddin Mahir atau yang akrab disapa Cik Bur.
Proses Muscab sendiri dibilang singkat, kurang dari yang ditargetkan DPD Demokrat yakni 2,5 jam per DPC. Muscab sendiri dibagi 4 ruangan.
Posisi Burhanuddin Mahir di DPC Demokrat Muarojambi digantikan adik kandungnya Agustian mahir. Ini setelah mantan calon Bupati Muarojambi ini terpilih secara aklamasi di Muscab Demokrat.
Saat ditemui sebelum acara, Agustian mahir mengaku siap memenangkan Demokrat di Muarojambi. Meski sebelumnya, Ia banyak berkutat sebagai birokrat, namun Ia yakin bisa menjalankan amanah ini.
Lalu apakah akan mencalonkan diri sebagai caleg, Agustian masih melihat realita politik yang memungkinkan dirinya maju. "Kita Lihat nanti. Apakah nanti kabupaten atau provinsi,"katanya.
Agustian mahir mengaku siap memenangkan Demokrat di Muarojambi. Dirinya yakin dapat menjalankan amanah yang telah di percayakan padanya.
Saat di tanya tentang peluangnnya untuk maju sebagai caleg, Agus mengaku masih melihat kondisi kedepan. “Ah nanti dululah ngomong itu, kita lihat be nanti, apaaku nak maju diprovinsi atau kabupaten,” kata Agus.
Sedangkan Fikar Azami terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Partai Demokrat Kota Sungaipenuh Periode 2017-2022 menggantikan ayahnya. Fikar Azami menggantikan posisi ayahnya Asafri Jaya Bakri yang menahkodai Demokrat pada periode sebelumnya.
Dalam Muscab, seluruh suara secara bulat memilih politisi muda tersebut, yang saat ini juga menjabat selaku anggota DPRD Kota Subgaipenuh.
“Alhamdulillah pemilihan Ketua DPC Partai Demokrat Sungaipenuh dilakukan secara musyawarah mufakat. Tujuh suara PAC secara bulat memberi mandat kepada saya untuk memimpin Demokrat Sungaipenuh lima tahun ke depan," kata Fikar Azami.
Menurutnya, sebagai ketua, langkah awal yang akan dilakukan adalah membangun konsolidasi sekaligus menyusun kepengurusan partai hingga ke akar rumput. “Insya Allah, kami siap mengulang kejayaan Demokrat pada pemilu 2019 mendatang," katanya.
Sementara untuk DPC Merangin terpilih Fauzi Ansori mantan Kepala Bappeda Provinsi Jambi. “Fase Baru.Lelaki Multitalenta ini memasuki fase baru. Setelah hampir 30 tahun berjibaku melintang dalam dunia birokrasi, kini Dia memasuki fase baru dunia politik praktis dengan sejuta intrik. Melalui pemungutan suara, Fauzi Ansori terpilih menjadi nakhoda baru mengkomandoi gerbong membawa semangat baru Partai Demokrat Merangin. Selamat Bang Ojie. Congratulation, Bang,” tulis akun Sahabat Bang Ojie "Ahmad Fauzi Ansori".
Bakal calon peserta Pilkada Merangin Juni 2018 ini, Fauzie Anshori makin memantapkan diri untuk maju. Dirinya bahkan terus menjalin komunikasi dengan bakal calon lain yang ikut dalam pilkada Merangin.
"Saya mendapat 12 suara sedangkan Asyari Alwakas 6 suara," kata pria yang akrab disapa Ojie ini. Pasca terpilih ia akan segera berkonsolidasi partai, mengingat dalam waktu dekat akan ada dua hajatan besar yakni Pilkada Merangin 2018 dan Pemilu 2019.
“Saya terus komunikasi dengan Salam iya, Madian juga, serta Nalim saya terus komunikasi. Apa lagi dengan Haris, kita terus bangun komunikasi,” kata Ojie.
Katanya, sedikit memberi sinyal akan kedekatannya dengan calon incumbent. Pasalnya saat ditanya apakah akan menjadi nomor 1 atau 2 dirinya hanya menjawab diplomatis. “Inikan tahapannya masih lama ya, jadi masih sangat dinamis. Kita lihat saja nanti, satu atau dua akan ketahuan saat mendaftar nanti,” katanya.
Sementara Camelia Puji Astuti akhirnya memimpin Demokrat Batanghari. Ini setelah sempat ada rumor dukungan ganda yang mencuat di arena muscab. Terpilihnya Putri dari Hasip Kalimuddin Syam sempat melalui drama walk out dari kubu Jasasila.
Saat ditemui usai acara, Camelia mengakui siap merangkul seluruh pihak dan segera melakukan konsolidasi internal. Dia juga memberikan apresiasi terhadap ketua lama yang sudah membesarkan Partai Demokrat di Batanghari. Karena itu ia berjanji untuk melanjutkan program yang sudah dilakukan.
Ia juga menilai proses demokrasi sudah berjalan dengan baik. “Saya tentu ingin agar Demokrat bisa menjadi pemenang pemilu di Batanghari,"katanya.
Dukungan Ganda
Pemilihan ketua DPC Demokrat Kabupaten Batanghari berjalan seru. Ada indikasi terjadi money politic, pasalnya sebanyak empat ketua Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Demokrat Batanghari diketahui memberikan dukungan ganda kepada dua calon ketua DPC Demokrat Batanghari.
Keempat ketua PAC yang memberikan dukungan ganda yaitu Ketua DPAC Batin XXIV Sutopo, Ketua PAC Maro Sebo Ulu Zakaria, Ketua PAC Pemayung Aman, dan ketua PAC Bajubang Suparto.
Sementara tiga ketua PAC lainnya memberikan dukungan kepada kandidat calon lain. Dua PAC diketahui mendukung Jasasila, dan satu PAC memberikan dukungan kepada Camelia Puji Astuti. Sementara satu suara DPAC tidak diakui karena sudah menjabat sebagai kepala desa.
Jasasila Ancam Lapor ke DPP
Kandidat Ketua DPC Demokrat Jasasila mencium aroma kuat indikasi money politik di Muscab PD. Ini bisa dilihat dari dukungan ganda yang muncul di Muscab Demokrat. Jasila sempat Walk Out. Jasasila mengatakan akan mengkaji proses yang terjadi dalam muscab.
“Saya ketemu ada kebijakan yang tidak ada sebelumnya yaitu adanya dukungan ganda, saya mengatakan itu ada indikasi politik uang,” kata Jasasila.
Bahkan, Jasasila juga mengatakan akan melaporkan indikasi politik uang ini pada pengurus DPP agar bisa diproses lebih lanjut. "Sebelumnya akan kita kaji dulu," katanya.
Selain itu Jasasila menyatakan adanya dukungan ganda ini merupakan sinyal kuat. Ada 5 PAC dengan PAC yang sama dan orang yang sama memberikan dukungan yang berbeda. “Saya ikuti semua proses tapi kenapa semua bisa terjadi begini, tidak ada komunikasi," katanya.
Soal politik uang ini ia mengaku sangat yakin. Soalnya dia mengenal baik para pendukung yang tiba-tiba tidak lagi berkomitmen dengan dirinya.
Bicara Pilkada Kota Jambi
Partai Demokrat bertekat untuk mengusung calon Walikota Jambi sendiri pada pilkada serentak Juni 2018 mendatang. Partai Demokrat sudah menyiapkan dua kader sekaligus untuk menjadi yang terbaik di Pilkada Walikota Jambi Juni 2018 mendatang.
Ketua DPD Demokrat Provinsi Jambi Burhanudin Mahiri mengaku, dirinya sudah menyiapkan kader tersebut yang tentunya akan menjadi calon walikota bukan walon wakil walikota. Kader tersebut yakni Effendi Hatta serta Ketua DPRD Kota Jambi Nasir.
“Kader kita banyak, ini ada Efendi Hatta, terus kita punya Ketua DPRD Nasir. Yang jelas Jambi rebut kembali,” kata Cik Bur, sapaan akrab Burhanuddin Mahir.
Selain itu Cik Bur mengaku, sejauh ini belum ada komunikasi dengan parpol lain untuk Pilkada Kota Jambi. Dirinya mengatakan, Demokrat membuka pintu selebar-lebarnya jika ada parpol yang ingin meminang Demokrat untuk bersama-sama bertempur di Pilkada Kota Jambi. (JP-Lee)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE