Gubernur Jambi H Zumi Zola memukul Gong disaksikan Anggota
Komisi XI DPR RI Dra Elviana MSi, Anggota Komisi V DPR RI H Bakri, Kepala Badan
Informasi Geospasial, Prof.Dr.Ir.Hasanuddin
Z.Amidin,Sc,Eng, Sekretaris Badan Pengembangan Infrastuktur Wilayah Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Dr Dadang Rukmana SH,CES,DEA, Staf Ahli
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) /Bappenas Bidang Hubungan
Kelembagaan, Dr Diani Sadia Wati SH LLM, Plt Direktur Jenderal Bina Pembangunan
Daerah Kementerian Dalam Negeri, Ir Diah Indrajati, MSc Pada Pembukaan Musrenbang
RKPD Provinsi Jambi Tahun 2018 di Ratu Covention Center (RCC), Rabu (5/4/2017)
siang. Humas
|
Gubernur Jambi H Zumi Zola dan Para Bupati-Walikota (Mewakili) se Provinsi Jambi. |
Gubernur Jambi H Zumi Zola dan Para Bupati-Walikota (Mewakili) se Provinsi Jambi. |
Musrenbang RKPD Provinsi Jambi Tahun 2018
Infrastuktur dan Pelayanan Dasar Jadi Prioritas
Jambipos Online, Jambi-Gubernur Jambi H Zumi Zola Zulkifli mengingatkan
Para Bupati/Walikota se Provinsi Jambi agar program 2018 mengacu kepada Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jambi TUNTAS Tahun 2021. Zola juga
meminta para Bupati/Walikota untuk singkron dalam pembuatan program antara
kabupaten/kota dengan Pemerintahan Provinsi Jambi.
Zumi Zola juga menetapkan bidang infrastruktur dan
pelayanan dasar sebagai prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi untuk
rencana pembangunan tahun 2018 guna mewujudkan Jambi TUNTAS 2021. (Baca: e-Proposal Permudah Pengajuan Program ke Pusat)
Hal ini disampaikan Zumi Zola pada Pembukaan Musyawarah
Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rancangan Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)
Provinsi Jambi Tahun 2018, dengan Tema “Peningkatan Kualitas Pembangunan
Infrastruktur dan Pelayanan Dasar dalam Rangka Percepatan menuju “Jambi TUNTAS
2021,” bertempat di Ratu Covention Center (RCC), Rabu (5/4/2017) siang.
Zola mengatakan para Bupati/Walikota se Provinsi Jambi,
dalam pengajuan dana untuk pembangunan infrastuktur harus dengan skala super prioritas
dan lebih spesifik karena terbatasnya dana dari Pusat untuk pembangunan. (Baca Juga: Pembuatan DED Tolak Ukur Mulusnya Usulan Proyek)
“Perencanaan pembangunan untuk Tahun 2018 harus bersinergi.
Pemprov Jambi diminta untuk bersinergi dengan Nawacita Presiden Jokowi. Begitu
pula dengan Kabupaten/Kota, harus bersinergi juga dengan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Jambi TUNTAS Tahun 2021,” ujar Zola.
“Jalan, pelabuhan dan bandara udara sangat diperlukan untuk
memajukan suatu daerah. Ketika menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(PUPERA) datang ke Jambi, telah kita sampaikan ada jalan nasional yang harus
diperbaiki dan bapak menteri merespon dengan sangat baik,” ungkap Zola.
Lebih lanjut Zola menyampaikan, ada rencana besar untuk
membangun Bandara Depati Parbo di Kerinci, yang membutuhkan pembebasan lahan
seluas 30 hektare.
“Kita sedang mendorong pembangunan pelabuhan di Muarasabak.
Ada jalan nasional sepanjang 61 KM yang terbentang dari Jembatan Aur Duri II
hingga ke Pelabuhan Muarasabak. Tahun ini bapak menteri PUPERA telah menyetujui
untuk memberikan dana terkait pembangunan jalan tersebut,” kata Zola.
Sementara Staf Ahli Menteri Perencanaan Pembangunan
Nasional (PPN) /Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bidang
Hubungan Kelembagaan, Dr Diani Sadia Wati SH LLM dalam pemaparannya mengatakan,
pertemuan ini sangat penting untuk memberikan pikiran dalam upaya mendorong
kebijakan-kebijakan pembangunan dalam Provinsi Jambi dan kebijakan-kebijakan
pembangunan nasional.
Kata Diani, perkuatan pelaksanaan kebijakan dengan money
follow programme, dimana pendekatan perencanaan money follow programme
melibatkan Kementerian/Lembaga untuk mendukung prioritas nasional dalam
Musrenbang Nasional.
“Musrenbang ini bertujuan untuk membahas kerangka ekonomi
makro tahun 2018, pembangunan prioritas nasional tahun 2018, kebijakan
penyelarasan RKPD dan RKP, serta RKP tahun 2018 dalam konteks pembangunan di
Provinsi Jambi,” kata Diani.
Lebih lanjut, Diani menyampaikan, dalam mendukung
pembangunan di Provinsi Jambi, beberapa proyek prioritas nasional yang akan
dilaksanakan yaitu Pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung, Rekonstruksi Jalan
Bangko - Sungai Penuh – Batas Provinsi Sumatera Barat, Pengembangan Bandar
Udara Depati Parbo (Kerinci), dan Peningkatan Kapasitas Jalan Merlung – Lubuk Kambing
– Simpang Niam untuk mendukung aksesibilitas, serta berbagai rencana indikatif
pembangunan infrastuktur yang diharapkan dapat mengatasi berbagai permasalahan
pembangunan Provinsi Jambi.
“Pelaksanaan Musrenbang di Provinsi Jambi perlu
difokuskan pada pelaksanaan pertemuan multi sektor dan kewilayahan untuk
mendukung upaya sinergi perencanaan antara pusat dan daerah,” tutup Diani.
Sedangkan Plt Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah
Kementerian Dalam Negeri, Ir Diah Indrajati, MSc mengatakan,
Kementerian/Lembaga bersama Pemerintah Daerah melakukan harmonisasi dan
sinkronisasi untuk pencapaian target pembangunan Tahun 2018 yang difasilitasi
oleh Kementerian Dalam Negeri dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.
Diah mengharapkan, Musrenbang Provinsi Jambi bisa
mempertajam dan menyepakati rencana kegiatan yang telah dibahas pada Rapat
Koordinasi Teknis terkait 10 prioritas nasional dan 30 program prioritas, yang
selanjutnya akan dibahas pada Musrenbang Nasional.
Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Jambi, Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum, Pj.Sekda Provinsi Jambi, Drs.H.Erwan Malik,MM, Anggota Komisi XI DPR RI Dra Elviana MSi, Anggota Komisi V DPR RI H Bakri, Anggota DPD RI Dapil Jambi Hj Uteng, Kepala Badan Informasi Geospasial, Prof.Dr.Ir.Hasanuddin Z.Amidin,Sc,Eng, Sekretaris Badan Pengembangan Infrastuktur Wilayah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Dr Dadang Rukmana SH,CES,DEA, Forkompinda Provinsi Jambi, Ketua Pengadilan Tinggi dan Pengadilan Tinggi Agama Provinsi Jambi, Anggota DPRD Provinsi Jambi, Bupati/Walikota se Provinsi Jambi serta para undangan lainnya. (Humas)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE