Jambipos Online, Jambi-Gubernur Jambi, H. Zumi Zola Zulkifli,S.TP,MA, mengapresiasi seluruh pimpinan perusahaan baik Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) maupun perusahaan swasta murni yang telah menginisisasi pembentukan Forum Tanggungjawab Sosial Perusahaan (TSP), Corporate Social Responsibility (CSR) Provinsi Jambi. Zola mengemukakan bahwa pembentukan forum TSP-CSR merupakan upaya meningkatkan sinergi (keterpaduan) dan akselerasi (percepatan) pembangunan Provinsi Jambi.
Hal ini disampaikannya dalam Pengukuhan Pengurus Forum TSP-CSR Provinsi Jambi Tahun 2017, bertempat di Rumah Dinas Gubernur Jambi, Kamis (13/04/2017) sore.
“Forum yang dikukuhkan hari ini untuk mensinergikan dengan Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan harus memilik target setiap tahunnya. Selama ini perusahaan-perusahaan memberikan bantuan tidak bersinergi dengan program pembangunan dari pemerintah daerah, baik Pemerintah Kabupaten/Kota maupun Pemerintah Provinsi,” tutur Zola.
“Forum kemitraan dan kerjasama ini, merupakan salah satu bentuk akselerasi dan keharmonisan antara dunia usaha dengan Pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di Provinsi Jambi,” ujar Zola.
Zola mengatakan, keberadaan forum ini sangat penting untuk mengingatkan kembali keberadaan TSP/CSR bagi perusahaan serta menciptakan hubungan yang harmonis dan kondusif antara perusahaan, masyarakat sekitar, pemerintah daerah dan stakeholder lainnya.
“Pemerintah Provinsi Jambi menyadari betul pentingnya peran dunia usaha seiring dan sejalan dengan proses pelaksanaan pembangunan di Provinsi Jambi,”ungkap Zola.
“Pemerintah Provinsi Jambi menindaklanjuti Peraturan Daerah (Perda) Nomor 06 Tahun 2013 tentang Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dengan mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Jambi Nomor: 116/Kep.Gub/Bappeda/2016 tentang Pembentukan Forum Pelaksana, Tim Koordinasi dan Tim Sekretariat Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Provinsi Jambi,” tambah Gubernur Zola.
Zola mengharapkan, forum ini dapat menunjang visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Jambi untuk peningkatan dan pemanfaatan potensi daerah melalui peran serta dunia usaha, dan dengan adanya forum tersebut juga dapat mensinergikan kegiatan TSP/CSR perusahaan dengan program pembangunan yang dilakukan pemerintah, sehingga lebih bermanfaat untuk masyarakat.
Lebih lanjut, Zola menyampaikan, berbagai kegiatan yang dilakukan oleh dunia usaha telah banyak dilakukan untuk membantu masyarakat, yang umumnya masih bersifat hadiah seperti beasiswa, bantuan korban bencana alam, dan pembangunan sarana ibadah serta fasilitas umum.
“Kita menginginkan program kerja yang disusun lebih fokus untuk peningkatan perekonomian, misalnya pembenahan infrastruktur jalan, melalui infrastruktur jalan yang baik dapat membantu masyarakat membawa hasil pertanian serta membawa spreading-effect (dampak menyebar) bagi kegiatan ekonomi lainnya, untuk memacu percepatan pembangunan,” harap Zola.
Ketua TSP-CSR Provinsi Jambi, Slamet Wirianto menyampaikan, TSP-CSR merupakan tindakan yang dilakukan oleh perusahaan sebagai rasa tanggung jawab perusahaan terhadap sosial maupun lingkungan sekitar dimana perusahaan berada.
“Kegiatan TSP-CSR dilakukan karena sustainability (kesinambungan) perusahaan jangka panjang lebih penting dari profitabilitas perusahaan. Kegiatan TSP-CSR ini bertujuan memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial dan dan lingkungan sekitar perusahaan baik jangka pendek, menangah maupun jangka panjang,” kata Slamet.
“Melalui forum ini, kami telah sepakat dan siap untuk mendukung pembangunan Jambi TUNTAS 2021, sebagai wujud komitmen dari kami setelah ditetapkannya SK, kami telah melaksanakan kegiatan awal yaitu pembahasan draf anggaran dasar anggaran rumah tangga TSP-CSR Provinsi Jambi, penetapan strategi kerja TSP-CSR Provinsi Jambi, dan rencana pembuatan bank data kegiatan TSP-CSR diseluruh dunia usaha yang ada di Provinsi Jambi,” jelas Slamet. (Humas)
.jpg)
.jpeg)
.jpeg)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE