Gubernur Jambi H. Zumi Zola Zulkifli. |
Jambipos Online, Jambi-Gubernur Jambi H. Zumi Zola
Zulkifli, S.TP, MA menekankan
sekaligus mengharapkan agar beasiswa digunakan sesuai peruntukannya, sehingga
program beasiswa tepat guna. Zola juga berharap supaya siswa yang mendapatkan
program Beasiswa (Program Indonesia Pintas) PIP agar dapat memanfaatkan dana
tersebut dengan baik untuk menunjang kegiatan belajar bagi siswa.
Hal tersebut dikemukakan Zumi Zola dalam Pemberian Beasiswa
PIP di SMA Negeri 1 Kota Jambi, jalan Arif Sukoharjo, Kecamatan
Telanaipura, Kota Jambi, Senin (27/03/2017). Zola memberikan beasiswa PIP
tersebut bersama Pimpinan Komisi X DPR RI, yang juga putra Jambi, H.Sutan Adil
Hendra (SAH).
“Saya himbau kepada orang tua/ wali murid dan majelis guru
agar terus memantau dan memperhatikan anak-anak kita, agar mempergunakan
beasiswa tersebut sesuai dengan peruntukannya supaya tepat sasaran," katanya.
Dikatakan, ini merupakan sekolah yang kesekian kalinya
menerima pemberian beasiswa PIP. "Untuk mendapatkan Beasiswa PIP perlu
perjuangan yang gigih ditingkat pusat. Kita beruntung karena ada anggota DPR RI
yang selalu memperhatikan pendidikan di Provinsi Jambi, yaitu perjuangan Bapak
SAH. Untuk itu, bersainglah dengan bagus dengan teman kalian, dengan cara
tingkatkan prestasi belajar," kata Zola.
“Program PIP secara bergulir terus diberikan kepada siswa,
setiap siswa hanya bisa mendapatkannya satu kali. Pendidikan harus
ditingkatkan, danbagi siswa SMA Negeri 1 Kota Jambi yang ingin melanjutkan
kejenjang yang lebih tinggi, teruma yang ingin melanjutkan ke Universitas Jambi
(Unja) jurusan Dokter, sekarang ini sudah dibuka dan dilanjutkan ke Dokter
Spesialis. Sekarang Ini Unja telah membuka jurusan Dokter Spesialis. Kita di
Jambi ini masih banyak kekurangan dokter. Untuk itu, bagi siswayang ingin
melanjutkan pendidikannya sudah bisa di Unja Dokter spesialis. Untuk melayani
masyarakat di Jambi ini," ungkap Zola.
Gubernur Jambi Zola juga menjelaskan, pada beberapa
kesempatan dirinya bertemu dengan Menteri Pendidikan RI dan Presiden RI,
Jokowi, dia terus mengemukakan masalah guru honorer, tentang kesejahteraannya
yang belum terpenuhi.
“Setiap saya rapat di Istana Negara, semua persoalan yang
sering disampaikan para guru kepada saya, saya sampaikan kepada Bapak Presiden,
ternyata semua gubernur se Indonesia mendukung apa yang saya sampaikan
tadi," jelasnya.
“Setiap kunjungan kerja saya ke sekolah sudah pasti banyak
laporan dan permintaan dari sekolah tersebut, apalagi semenjak pengelolaan
SMA/SMK menjadi kewenangan Pemprov. Kita mempunyai 5.500 guru tenaga honorer di
seluruh Provinsi Jambi dan ruang kelas masih banyak yang kurang, masih ada
sekolah yang belum mempunyai ruang perpustakaan. Ini semua harus kita carikan
solusi bersama, Pemprov dengan anggaran yang terbatas, tentu kita dulukan mana
yang prioritas, kesejahteraan guru honorer dan baru fasilitas lainnya, sekarang
ini yang utama kesejahteraan guru honorer, Pemprov akan bayar semua gaji
honorer, Januari sampai Maret 2017,"pungkas Zola.
Sementara itu, Pimpinan Komisi X DPR RI, Sultan Adil Hendra
(SAH) menjelaskan, dia pak GubernurJambi berkomitmen meningkatkan mutu
pendidikan di Provinsi Jambi.
“Beasiswa PIP merupakan program Pemerintah Pusat dari dana
APBN. Dengan berbagai cara, kita melobi Pemerintah Pusat agar dana tersebut
dapat mengalir ke Provinsi Jambi. Seperti di SMA N 1 saja ditahun yang lalu
dana PIP hanya didapat 954 orang siswa, dengan perjuangan yang gigih kita dapat
meningkatkan sebanyak 1045 orang. Pendidikan butuh biaya yang besar, untuk itu
Beasiswa PIP mengurangi beban bagi siswa dan orang tua," kata SAH.
Senada dengan yang dipesankan oleh Gubernur Jambi, SAH juga
mengingatkan para siswa agar mempergunakan beasiswa tersebut sesuai
peruntukannya. “Jangan gunakan beasiswa untuk yang tidak tepat sasaran
penggunaannya, seperti beli pulsa atau d pakai untuk nonton dan beli rokok.
Beasiswa ini dinilai penting untuk mengurangi angka putus sekolah," terang
SAH.
SAH mengajak seluruh siswa SMA 1 Kota Jambi untuk menjauhi
narkoba. “Anak- anakku, jangan sekali-kali mencoba yang namanya narkoba, sekali
saja mencoba, masa depan anakku hancur semuanya. Tingkatkan ilmu agama dan
tingkatkan kualitas belajar," tegas SAH.
Sebelumnya, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kota Jambi, Hj. Eva
Yuliana mengemukakan, SMA Negeri 1 Kota Jambi merupakan salah satu SMA
terbanyak menerima beasiswa, yaitu 1.045 orang.
“Sudah banyak bantuan yang diterima dari Bapak Gubernur dan
pak SAH. Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak Gubernur dan Pimpinan
Komisi X DPR RI yang telah banyak memberikan bantuan kepada sekolah SMA N
1," ujar Eva.
“Kami dari SMA N 1 Kota Jambi bertekad memajukan dunia
pendidikan yang berkualitas dan bermutu serta siap mewujudkan Jambi TUNTAS 2016
– 2021," ungkap Eva.
Turut serta pada kesempatan tersebut, Organisasi Perangkat
Daerah (OPD) terkait, para Kepala Sekolah SMA/SMK se Kota Jambi, para
orang tua/wali murid, serta para undangan lainya. (Humas)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE