Walikota Jambi SY Fasha |
Jambipos Online, Jambi-Guna mengantisipasi banjir ditengah
pusat pasar Kota Jambi, Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi bersama TNI dan Polri Sabtu
(4/3/2017) menggelar gotong-royong bersama. Dalam kegiatan bersama ini,
dilakukan pembersihan drainase dikawasan Terminal Rawasari Pasar Jambi.
Ini dilakukan untuk mencegah terjadinya banjir pada saat
hujan lebat. Walikota Jambi SY Fasha yang turut langsung mengikuti
gotong-royong mengatakan, ada beberapa titik banjir di kawasan kota Jambi jika
terjadi hujan lebat. Salah satunya dikawasan terminal yang kerap tergenang
ketika turun hujan deras.
Fasha mengatakan, banjir yang ada di Kota Jambi dikarenakan
tertutupnya saluran drainase karena sedimentasi limbah. “Hari ini Pemkot
bersama TNI dan Polri bekerjasama untuk membersihkan saluran drainase.
Khususnya di kawasan terminal Rawasari karena pada saat hujan beberapa waktu
lalu,kawasan ini digenangi air,” kata Fasha.
Menurut Fasha, banyak drainase yang tersumbat karena
limbah,sampah rumah tangga hingga sedimentasi limbah. Sehingga saat hujan,air
tidak tertampung melalui drainase sehingga memgakibatkan banjir.
“Drainasenya terpaksa kami buka untuk membersihkan
sumbatan. Untuk masyarakat sekitar kami mohon maaf dengan ketidaknyamanan ini.
Tujuan kami bongkar agar saluran airnya kembali lancar,”katanya.
Fasha menambahkan bahwa jalan di terminal Rawasari pada
2018 mendatang akan diperlebar dan ditambahkan untuk pedestarian. “Tahun depan
kawasan ini akan saya lakukan pelebaran jalan dan dibuat pedestarian,”
sebutnya.
Dalam Goro bersama tersenut Pemkot Jambi menurunkan dua
unit mobil Damkar dan dua unit traktor untuk membongkar drainase. Sedangkan ASN
lainnya ikut melakukan pembersihan dengan mencangkul dan mengumpulkan sampah.
Setelah drainase di bongkar dan dibersihkan,giliran petugas Damkar
menyemprotkan air untuk membersihkan sumbatan kecil di dalam drainase.
Menurut Fasha, pembongkaran dan pembersihan drainase juga dilakukan di beberapa titik dikawasan yang rentan banjir. Dirinya mencontohkan kawasan SD 84 yang selalu banjir tiap kali hujan,setelah dilakukan pembongkaran drainase, SD tersebut akhirnya bebes dari banjir.
Menurut Fasha, pembongkaran dan pembersihan drainase juga dilakukan di beberapa titik dikawasan yang rentan banjir. Dirinya mencontohkan kawasan SD 84 yang selalu banjir tiap kali hujan,setelah dilakukan pembongkaran drainase, SD tersebut akhirnya bebes dari banjir.
“Di semua titik drainase kita akan lakukan hal yang sama.
Seperti di SD 84 yang saat ini tidak banjir lagi. Juga kawasan lainnya,” ujarnya.
(ADV/JP-03)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE