(Alm) H Fauzi Siin .Foto-foto Fitri Ulinda-FB |
Mantan Bupati Kerinci H Fauzi Siin Tutup Usia |
Jambipos Online, Jambi-Innalilahi wainnalilahi Rojiun. Telah
meninggal dunia mantan Bupati Kerinci dua Periode, H Fauzi Siin pada hari
Jumat, 24 Februari 2017 pukul 15.30 wib di Jambi. Jenazah akan dikuburkan di
kota kelahirannya, Sungai Penuh Kerinci.
“Perhatian Almarhum terhadap dunia olahraga di Jambi cukup
besar. Beliau pernah menjadi Ketua Harian Pengprov Pertina Jambi dan ketika itu
petinju Jambi berhasil meraih medali perak dan perunggu di PON Sumsel dan
Kaltim. Selamat jalan Nek, hanya Allah yang bisa membalas budi baikmu,” tulis
Fitri Ulinda, Pengurus Koni Jambi.
Warga masyarakat Kerinci dan Kota Sungaipenuh, Provinsi Jambi kembali berduka menyusul meninggalnya mantan Bupati Kerinci, Fauzi Siin. Fauzi Siin yang menjabat Bupati Kerinci dua periode (1999 – 2009) menghembuskan nafas terakhir dalam usia 76 tahun di rumah pribadinya, Telanai Indah, Kota Jambi, Jumat (24/2) sore.
Jenazah almarhum langsung dibawa ke kampung halamannya, Desa Talanglindung, Kota Sungaipenuh, Jumat malam dan dimakamkan di desa itu, Sabtu (25/2).
Adi Suparman (45), anggota keluarga Fauzi Siin di Jambi, Sabtu (25/2) menjelaskan, sebelum meninggal, almarhum sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Jambi akibat kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Batanghari, Jambi, Rabu, 4 Januari 2017. Kecelakaan tersebut merenggut jiwa seorang anak almarhum, Puti Novitri (39).
Mantan Bupati Kerinci yang terkenal ramah tersebut meninggalkan seorang isteri Jasri Murni (64) dan dua orang anak laki-laki.
“Bapak Fauzi Siin tinggal menetap di rumah pribadinya, Telanai Indah Kota Jambi, dua bulan terakhir setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Sebelum meninggal, Bapak Fauzi Siin tidak ada keluhan sakit. Almarhum diketahui keluarga meninggal Jumat sore. Jenazahnya langsung kami bawa ke Kota Sugaipenuh Jumat malam dan dimakamkan di sana Sabtu pagi,” katanya.
Sementara itu, Bupati Kerinci, Adirozal dan Wali Kota Sungaipenuh, Asafri Jaya Bakri mengatakan sangat berduka atas meninggalnya mantan Bupati Kerinci, Fauzi Siin. Fauzi Siin dinilai banyak berjasa membangun Kerinci, khususnya pembangunan sarana infratruktur jalan, pertanian pangan, dan pariwisata.
Pada masa kepemimpinan Fauzi Siin, pamor wisata Kerinci benar-benar bangkit menyusul digelarnya Pesta Danau Kerinci pertama tahun 2003. Hingga tahun 2016, sudah 15 kali agenda wisata nasional di Kerinci itu dilaksanakan. Kemudian sejak tahun 2003, Bandara Depati Parbo juga kembali dibenahi dan bisa didarati pesawat.
“Pak Fauzi Siin juga sangat berjasa membidani pemekaran Kabupaten Kerinci dengan Kota Sungaipenuh. Berkat pemekaran tersebut, pembangunan berbagai sektor di Kerinci dan Sungaipenuh semakin pesat, baik pembangunan fisik maupun sumber daya manusia,” kata Adirozal. (Lee)
Warga masyarakat Kerinci dan Kota Sungaipenuh, Provinsi Jambi kembali berduka menyusul meninggalnya mantan Bupati Kerinci, Fauzi Siin. Fauzi Siin yang menjabat Bupati Kerinci dua periode (1999 – 2009) menghembuskan nafas terakhir dalam usia 76 tahun di rumah pribadinya, Telanai Indah, Kota Jambi, Jumat (24/2) sore.
Jenazah almarhum langsung dibawa ke kampung halamannya, Desa Talanglindung, Kota Sungaipenuh, Jumat malam dan dimakamkan di desa itu, Sabtu (25/2).
Adi Suparman (45), anggota keluarga Fauzi Siin di Jambi, Sabtu (25/2) menjelaskan, sebelum meninggal, almarhum sempat dirawat di salah satu rumah sakit di Kota Jambi akibat kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Batanghari, Jambi, Rabu, 4 Januari 2017. Kecelakaan tersebut merenggut jiwa seorang anak almarhum, Puti Novitri (39).
Mantan Bupati Kerinci yang terkenal ramah tersebut meninggalkan seorang isteri Jasri Murni (64) dan dua orang anak laki-laki.
“Bapak Fauzi Siin tinggal menetap di rumah pribadinya, Telanai Indah Kota Jambi, dua bulan terakhir setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Sebelum meninggal, Bapak Fauzi Siin tidak ada keluhan sakit. Almarhum diketahui keluarga meninggal Jumat sore. Jenazahnya langsung kami bawa ke Kota Sugaipenuh Jumat malam dan dimakamkan di sana Sabtu pagi,” katanya.
Sementara itu, Bupati Kerinci, Adirozal dan Wali Kota Sungaipenuh, Asafri Jaya Bakri mengatakan sangat berduka atas meninggalnya mantan Bupati Kerinci, Fauzi Siin. Fauzi Siin dinilai banyak berjasa membangun Kerinci, khususnya pembangunan sarana infratruktur jalan, pertanian pangan, dan pariwisata.
Pada masa kepemimpinan Fauzi Siin, pamor wisata Kerinci benar-benar bangkit menyusul digelarnya Pesta Danau Kerinci pertama tahun 2003. Hingga tahun 2016, sudah 15 kali agenda wisata nasional di Kerinci itu dilaksanakan. Kemudian sejak tahun 2003, Bandara Depati Parbo juga kembali dibenahi dan bisa didarati pesawat.
“Pak Fauzi Siin juga sangat berjasa membidani pemekaran Kabupaten Kerinci dengan Kota Sungaipenuh. Berkat pemekaran tersebut, pembangunan berbagai sektor di Kerinci dan Sungaipenuh semakin pesat, baik pembangunan fisik maupun sumber daya manusia,” kata Adirozal. (Lee)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE