Telkom Perluas Layanan Indihome

jambipos-online Sabtu, Oktober 08, 2016

PELAYANAN : PT Telkom Indonesia Tbk terus melakukan inovasi untuk mendorong pelaku UMKM memasuki pasar e-Commerce. FOTO:IST

Dorong UMKM Masuk e-Commerce

Jambipos Online, Jambi-PT Telkom Indonesia Tbk Cabang Jambi tengah memperluas akses layanan Indihome. Pihaknya pun memasang fiber optik (FO) di kawasan Timur Jambi, yakni Tanjab Timur sebagai pengganti kabel tembaga.

Perusahaan pelat merah ini juga mendorong para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mengakses perdagangan online (e-commerce). Sedikitnya ada 90 UMKM potensial yang mendapatkan kucuran dana sebesar Rp3,5 miliar dari Telkom tahun ini.

“Kebutuhan masyarakat terhadap internet tinggi. Kita akan perluas layanan Indihome dengan FO,” kata Manager Indihome PT Telkom Indonesia Jambi, Arjun Perdamaian saat ditemui SorotJambi di kantornya, Rabu (5/10).

Ekspektasi pasar terhadap Indihome, lanjut Arjun terus mengalami peningkatan seiring bertambahnya jaringan FO di 10 kabupaten/kota. Untuk di Tanjab Timur, Telkom tengah memasang FO dan telah bersinergi dengan pemerintah setempat.

Selain menambah FO, untuk daerah yang tidak terjangkau. Telkom telah meluncurkan paket indihome melalui jaringan satelit, yakni Indihome Sky.

Ketika disinggung soal promo, Arjun menuturkan ada banyak kemudahan bagi pelanggan dan ada paket yang dikombain dengan beberapa produk membuat tarifnya lebih hemat.

“Ada empat ya, seperti CCTV, Telepon, Internet, dan Televisi. Semua telah di-bundling menjadi satu produk, dengan satu tarif,” sebutnya.

Sementara itu, sebagai bagian dari penguatan pasar, Sekretariat Telkom Indonesia Jambi, Indra Martinus, menilai pelatihan peningkatan skil pelaku UMKM perlu digalakkan. Agar bersaing di pasar yang lebih luas.

Selain memberikan pemahaman peningkatan produk, lanjut Indra pihaknya mendorong agar produk UMKM dipasarkan di Blanja.com yang telah menguasai pasar e-commerce di Indonesia. Sehingga pasar UMKM tidak sebatas di Jambi, melainkan masuk skala nasional bahkan internasional.

“Kita beri pemahaman terkait akses e-commerce. Kemudian menyiapkan produk, kemasan, lalu membuat sistem pembayaran yang baik. Membina relasi dengan logistik,” sebutnya.

Telkom telah berkomitmen, untuk menajamkan kualitas UMKM. Dengan tingginya potensi pasar e-commerce yang menyentuh angka Rp300 triliun. Tentu bisa dimasuki UMKM Jambi dengan produk andalan seperti batik, tenun, makanan olahan, kerajinan tangan lainnya.

Untuk memberi akses permodalan, Telkom setiap tahun mengucurkan dana sekitar Rp3,5 miliar. Hal ini untuk membiayai UMKM dalam bentuk pinjaman dan meningkatkan kualitas SDM. (JP-02)