Eskavator Ambil Batu Kerikil di Merangin |
Diversifikasi Usaha Penting
Jambipos Online, Merangin-Wakil Gubernur (Wagub) Jambi,
Dr.Drs.H.Fachrori Umar,M.Hum menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov)
Jambi mendorong masyarakat untuk melakukan diversifikasi (keragaman) usaha,
tidak hanya mengembangkan komoditi karet dan sawit, namun juga budidaya ikan
dan komoditi pangan lainnya, seperti cabai, padi, dan sayur-sayuran.
Hal tersebut dikemukakan oleh Wagub dalam Panen Perdana
Budidaya Ikan Nila di Kolam Pokdakan Mina Wira Muda, bertempat di Kolam
Budidaya Ikan Desa Pinang Merah Kecamatan Pamenang Barat, Kabupaten Merangin,
Kamis (20/10) sore.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Jambi, Bupati
Merangin, H.Al Haris,S.Sos,MH, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi
Jambi, H.Saipudin, beserta para anggota kelompok budidaya ikan Mina Wira Muda
melakukan panen ikan nila.
Selah panen ikan di salah satu kolam, Wagub bersama Bupati
Merangin dan rombongan menebar 4.000 ekor benih ikan nila di kolam lainnya.
Panen ikan nila tersebut merupakan panen perdana kolam
budidaya ikan nila di Desa Pinang Merah, yang benih ikannya merupakan bantuan
dari Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi.
Dia sangat senang melihat hasil ikan panen tersebut. Wagub
mengungkapkan, selama ini kebanyakan masyarakat hanya fokus mengembangkan
komoditi karet dan sawit, namun ternyata, diversifikasi usaha atau
mengembangkan komoditi lain, seperti budidaya ikan nila, yang baru saja
dipanen, sangat bagus.
Wagub menghimbau masyarakat agar lebih jeli dan peka lagi
mengembangkan budidaya ikan dan tanaman pangan, yang hasilnya sangat membantu
masyarakat itu sendiri.
Dikatakan oleh Wagub, membuka budidaya ikan nila tersebut
dengan benih ikan bantuan Pemprov Jambi merupakan langkah yang dilakukan untuk
mengembangkan diversifikasi usaha selain karet dan sawit, serta menstimulasi
masyarakat menekuni usaha budidaya ikan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi,
H.Saipudin menambahkan, ditengah kelesuan harga getah karet dan buah sawit,
usaha budidaya ikan menjadi alternatif usaha yang cukup baik.
Saipudin mengatakan, dalam budidaya ikan di Pinang Merah,
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi memberikan bantuan benih ikan nila
30.000 ekor.
Penyuluh Perikanan, Suroso, menjelaskan, ikan yang dipanen
tersebut ditabur pada Juli 2016, dengan jumlah ikan 15.000 ekor ikan nila,
dibudidayakan di 13 kolam, 12 kolam berisi, namun 1 kolam kering.
"Angka kematian ikan 8%, jadi yang dipanen 92%, dengan
bobot rata-rata ikan 0,35 Kg per ekor, jadi total hasil panen 4.830 Kg,"
ujar Suroso.
Suroso menyatakan, hasil panen budidaya ikan tersebut
digolongkan baik, karena pakan 1,1 dikategorikan layak, artinya untuk menghasilkan
1 Kg ikan dibutuhkan 1,1 Kg pakan. (Yah)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE