Jambipos Online, Jambi-Kemarahan Gubernur Jambi, Zumi Zola
kepada para PNS di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) menjadi buah bibir
ketika aksi pawai HUT Kemerdekaan RI, Kamis 18 Agustus 2016. Pasalnya kemarahan
itu adalah akibat bocornya nilai Dodi Irawan ke publik yang dinyatakan sebagai
pemenang lelang, padahal nilainya paling buruk dan dilantik jadi Kadis PU
Provinsi Jambi.
"Ya seluruh SKPD dipanggil. Semua dicurigai telah
membocorkan rahasia itu. Semua kena marah," kata salah satu PNS yang
namanya dirahasiakan pada saat pawai HUT Kemerdekaan RI ke 71.
Sebelumnya, usai Rapat Paripurna Hari Kemerdekaan RI,
Gubernur Jambi, Zumi Zola amat menyayangkan adanya kebocoran hasil tes yang
amat rahasia itu. Menurut Zola, nilai peserta lelang jabatan harus dilindungi.
"Kebocoran ini harus ditanggapi serius. Saya minta pak
Seda dan Inspektorat untuk mengungkapnya," terang Zola.
Dipilihnya Dody Irawan menjadi Kadis PU Provinsi Jambi
mendapat apresiasi positif dari pengamat politik, Nasroel Yasir. Menurut dia,
pasti ada pertimbangan khusus mengapa Zola memilih Dody.
Untuk diketahui, dari sisi penilaian tim assesment, Dody
berada pada urutan paling akhir. Skor nilai Dody 65,02. Sedangkan Varial Adhi
Putra 77,67 dan Harry Andria 74,73.
Selanjutnya, Dody juga mendapat penilaian KMS (Kurang
Memenuhi Syarat) untuk tes kompetensi oleh tim assesment. Sementara dalam tes
uji kemampuan oleh panitia seleksi (Pansel), Dody mendapat predikat KS (Kurang
Sehat, perlu pemeriksaan ulang) pada tes Medical Check Up. (JP-03)
.jpg)
.jpeg)
.jpeg)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE