Jambipos Online, Jambi-Istri Wakil Gubernur Jambi yang juga
sebagai Wakil Ketua Tim Penggerak PKK dan Wakil Ketua Dewan Kerajinan
Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jambi, Hj.Rahima Fachrori Umar
memperkenalkan kerajinan Jambi kepada istri Menteri Koperasi dan UKM
Republik Indonesia, Bintang Darmawati Puspayoga, dengan peninjauan ke
Sanggar Batik dan Rumah Tenun di Telanaipura serta peninjauan ke
industri rumah tangga Tina Mitra, pembuatan dan penjualan tas dari kulit
ular di Sukorejo, Kelurahan Thehok, Kecamatan Jambi Selatan, Kota
Jambi, Selasa (19/7/2016) sore.
Dalam peninjauan
tersebut, Rahima didampingi oleh istri Sekretaris Daerah Provinsi Jambi,
Hj.Lovia Trisna Ridham Priskap dan beberapa orang pengurus Dekranasda
dan pegawai Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jambi.
Kedatangan
istri Menteri Koperasi dan UKM ke Jambi adalah dalam rangka Peringatan
Hari Koperasi Nasional ke-69 yang diselenggarakan di Jambi, yang
puncaknya akan dilaksanakan pada 21 Juli 2016 di Lapangan Kantor
Gubernur Jambi.
Dalam peninjauan ke home
industry (industri rumah tangga) Tina Mitra, Rahima menyatakan bahwa
pengrajin tas dari kulit ular tersebut berkembang dengan baik dan kian
lama kian punya nama.
Kedatangan Rahima Fachrori dan Bintang Puspayoga dan rombongan disambut antusias oleh pemilik usaha Tina Mitra.
Rahima
Fachrori dan Lovia Ridham yang mendampingi Bintang Puspayoga dan
rombongan juga meninjau pembuatan tas dari kulit ular tersebut. Bahkan,
pemilik usaha, Ibu Tina dan Bapak Mitra memperlihatkan seekor ukar piton
besar yang masih hidup, serta menjelaskan proses pembuatan tas yang
berbahan kulit ular itu.
Bintang Puspayoga
tidak hanya meninjau, tetapi juga memborong beberapa tas dari industri
rumah tangga yang telah berusia 9 tahun tersebut.
Selanjutnya,
Rahima memperkenalkan berbagai motif batik dan kain Jambi kepada
Bintang Puspayoga dan rombongan dari Kementerian Koperasi dan UKM RI di
Sanggar Batik dan Rumah Tenun di Telanaipura.
Usai
peninjauan, Bintang Puspayoga mengatakan,"Kami dari Dewan Kerajinan
Nasional, khususnya saya dari Ketua Bidang Manajemen Usaha cukup bangga,
memberi apresiasi yang luar biasa kepada Provinsi Jambi ini. Sebenarnya
potensi saya lihat luar biasa, banyak potensi yang saya lihat di sini,
kemudian inovasi dan kreativitas saya lihat sudah mulai berkembang,
tetapi kita harus terus meningkatkan inovasi, mengembangkan sumber
dayanya, dan kualitas produksi," ujar Bintang Puspayoga.
"Kita
harapkan, dari hasil kunjungan kita ini, kita evaluasi, apa yang jadi
potensi kita kembangkan, kemudian kekurangan kita perbaiki dan kita
tingkatkan lagi. Potensi yang besar ini harus kita kembangkan dengan
baik," jelas Bintang Puspayoga..
Bintang
menyatakan, usaha tas dari kulit ular yang dikunjunginya, dari hulu
sampai hilirnya sudah ada di Jambi, bahan baku, produksi, dan pasarnya.
"Apalagi kita tanya pengrajin, mereka sudah punya buyers
(pembeli-pembeli) yang tetap. Mudah-mudahan dengan pasar yang tetap ini,
para pengrajin tetap berinovasi dan berkreativitas, tidak berhenti
berkarya, sehingga terus mengikuti apa keinginan pasar," harap Bintang
Puspayoga.
Pemberian Santunan bagi Panti Asuhan dan Panti Jompo
Selain
meninjau usaha kerajinan, Bintang Puspayoga dan rombongan memberikan
santunan kepada anak-anak Panti Asuhan Yayasan Kesejahteraan Sosial Anak
(YKSA) Ainul Yaqien, Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelutung.
Di
YKSA Ainul Yaqien tersebut, Bintang Puspayoga dan rombongan memberikan
santunan berupa beras 30 karung (@20 Kg) kepada pengurus panti dan 180
bingkisan yang berisi tas anak sekolah dan uang saku kepada anak-anak
panti.
Selanjutnya, Bintang Puspayoga
memberikan santunan kepada para penghuni Panti Sosial Tresna Werdha
(Panti Jompo Budi Luhur), Kota Baru.
Bintang
Puspayoga menyatakan, pemberian santunan ini dilakukan oleh Dharma
Wanita Persatuan Kementerian Koperasi dan UKM RI dalam rangka Hari
Koperasi Nasional ke-69 di Jambi, dengan sumber dana dari para sponsor
seperti dari Bank Rakyat Indonesia (BRI), Jamkrindo, dan PNM (Permodalan
Nasional Madani).
"Ini sudah menjadi bagian
yang menjadi tanggung jawab kita bersama. Kami dari Dharma Wanita
Persatuan Kementerian Koperasi dan UKM koordinasi dengan DWP Provinsi
Jambi, pada Hari Koperasi ini ada momen yang sangat tepat sekali untuk
melaksanakan kegiatan peduli dan berbagi. Karena bagaimanapun juga,
anak-anak yang di panti asuhan, mereka aset bangsa yang perlu mendapat
perhatian kita," ungkap Bintang Puspayoga.
"Demikian
juga para orangtua, apalagi orangtua terlantar itu sudah menjadi
tanggung jawab kita bersama, walaupun sudah tua, harus mendapat
sentuhan-sentuhan kita, harus mendapat apresiasi kita, agar para jompo,
para lansia itu bisa hidup dengan layak," jelas Bintang Puspayoga.
(Mustar Hutapea).
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE