Jambipos Online, Sarolangun-Gubernur Jambi, H.Zumi Zola,S.TP,MA
berharap agar Lomba Pacu Perahu Tradisional dikembangkan jadi even
tradisional. Harapan tersebut dikemukakan oleh Zola dalam Pelepasan
Lomba Pacu Perahu Tradisional, bertempat di Sungai Batang Tenbesi, depan
Rumah Dinas Bupati Sarolangun, Selasa (12/7/2016) siang.
Zola
menyatakan, dia mengapresiasi Lomba Pacu Perahu Tradisional di
Kabupaten Sarolangun, sebagai kegiatan yang sudah dilakukan secara
turun-temurun.
Dikatakan oleh Zola, Lomba Pacu Perahu Tradisional menjadi hiburan bagivmasyarakat.
Zola
berharap Lomba Pacu Perahu Tradisional tersebut bisa terus ditingkatkan
menjadi agenda pariwisata Provinsi Jambi dan didorong menjadi even
nasional.
Selain menjadi hiburan bagi
masyarakat, Zola mengemukakan, selain sebagai hiburan bagi masyarakat,
even Lomba Pacu Perahu Tradisional yang hampir seluruh pesertanya kawula
muda, memberikan kesempatan bagi pemuda untuk berprestasi di tingkat
nasional dan internasional.
Selain itu, Zoka mengajak masyarakat untuk menghadiri MTQ Tingkat Provinsi Jambi di Kabupaten Merangin.
Selanjuttnya,
Zola memberian bantuan pribadi Rp10juta untuk Lomba Pacu Perahu
tersebut. "Silahkan digunakan untuk menambah kesuksesan acara ini," ujar
Zola.
Sebelumnya, Bupati Sarolangun, Drs. H.Cek Endra berharap agar Lomba Pacu Perahu Tradisional tetap dilestarikan.
Cek
Endra juga berharap agar Lomba Pacu Perahu ini bisa berlangsung dengan
lancar dan tertib, sekaligus menghimbau seluruh peserta untuk menjunjung
tinggi sportivitas dan menjaga ketertiban.
Kepala
Dinas Pendidikan Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar)
Kabupaten Sarolangun selaku Ketua Panitia Lomba Pacu Perahu Tradision,
H.Saeful dalam laporannya menyampaikan, Lomba Pacu Perahu ini
diselenggarakan dalam rangka Idul Fitri 1437 H, dan dilaksanakan setiap
tahun secara turun-temurun.
Saeful mengatakan,
peserta even yang diselenggarakan pada tanggal 12 - 13 Juli 2016 ini
terdiri dari16 klub, tipe A dan tipe B, tipe A dilombakan tanggal 12
Juli 2016, dan tipe B dilombakan tanggal tanggal 13 Juli 2016.
"Yang
diperebutkan adalah Piala Bergilir Bupati Sarolangun, Gubernur Jambi,
dan Piala Tetap Bupati Sarolangun. Tahun ini menjadi tahun kedua
memperebutkan Piala Gubernur Jambi. Tahun lalu tipe A dan B diraih Klub
Gading Batuah," tutur Saeful.
Saeful mengungkapkan, dari peserta Lomba Pacu Perahu Tradisional, 6 orang menjadi atlet PON dan 1 orang menjadi atlet Pelatnas.
Saeful
menyampaikan prestasi yang diraih Tim Lomba Pacu Perahu Tradisional
Kabupaten Sarolangun, yakni pada tahun 2013 juara 1 Lomba Traditional
Boat di Padang, tahun 2014 juara 2, dan tahun 2015 juara 1, Juara 1
International Driven Boat di Tanjung Pinang Tahun 2014 mengalahkan
Thailand dan juara 2 pada tahun 2015 dikalahkan oleh Jawa Timur, Juara 1
tahun 2013 dalam rangka HUT Provinsi Jambi, dan tahun 2014 juara juara 1
dalam rangka HUT Kota Jambi.
Saeful
mengemukakan, pada ulang tahun Kabupaten Sarolangun pada tahun 2017
direncanakan menyelenggarakan Lomba Pacu Perahu Tradisional yang
skalanya nasional.
Pada kesempatan tersebut,
dilakukan penyerahan Piala Bergilir Gubernur Jambi dan Piala Bergilir
Bupati Sarolangun oleh juara tahun lalu yaitu Gading Batuah kepada
panitia.
Selanjutnya, didampingi oleh Bupati
dan Wakil Bupati Sarolangun, H.Pahrul Rozi, Zola membuka dan melepas
Lompa Pacu Perahu Tradisional, yang ditandai dengan penembakan ke
udara.
Lomba Pacu Perahu Tradisional ini
disambut masyarakat dengan antusias, tercermin dari sangat banyaknya
masyarakat yang menyaksikan Lomba Pacu Perahu Tradisional tersebut di
sepanjang pinggir Sungai Batang Tembesi di sekitar Rumah Dinas Bupati
Sarolangun. (Mustar Hutapea)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE