Jambipos Online, Jambi-Gubernur Jambi, H.Zumi Zola,SMTP,MA
berharap agar Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI)
membantu pembangunan Provinsi Jambi. Harapan tersebut dikemukakan oleh Zola
dalam Pertemuan Komisi X DPR RI dengan jajaran Pemerintah Provinsi Jambi,
Perwakilan Pemerintah Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi, dan Mitra Kerja Komisi
X DPR, bertempat di Ruang Pola Kantor Gubernur Jambi, Selasa (3/5/2016) sore.
Bidang kerja Komisi X DPR RI adalah sektor pendidikan,
kepariwisataan, kepemudaan dan olahraga, serta perpustakaan. Zola menjelaskan,
Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi
sedang giat-giatnya melakukan pembangunan, untuk meningkatkan daya saing daerah
serta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, walaupun dengan berbagai permasalahan
dan kendala yang dihadapi, yang tentunya tidak lepas dari keterbatasan
anggaran.
Untuk itu, Zola mengharapkan dukungan penuh dari Pemerintah
Pusat, termasuk dari DPR RI, termasuk didalamnya Komisi X DPR RI.
Zola mengemukakan, kesiapan kualitas sumber daya manusia
sangat menentukan dalam pembangunan. "Masih banyak pekerjaan rumah yang
harus kami benahi. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Provinsi Jambi pada tahun
2010 72,74, meningkat menjadi 74,35 pada tahun 2013. Untuk percepatan peningkatan
IPM Provinsi Jambi, maka kami harus mendorong peningkatan Indeks Pembangunan
Gender (IPG). Walaupun masih terlihat ketimpangan IPG, peningkatan IPG kami
selama 3 tahun telah menampakkan hasil, yaitu pada tahun 2010 angka IPG
Provinsi Jambi 63,32, meningkat menjadi 64,45 pada tahun 2012. Begitu juga
Indeks Pemberdayaan Gender (IDG), dari 56 tahun 2010 meningkat menjadi 61,52
pada tahun 2012," urai Zola.
Untuk memajukan pendidikan sebagai modal dasar dalam
pembangunan, Zola mengatakan bahwa Pemerintah Daerah di Provinsi Jambi terus
mengupayakan penyediaan gguru yang berkualitas dan melengkapi sarana dan
prasarana belajar. "Saya sampaikan juga bahwa Pemerintah Provinsi Jambi
tidak membedakan pemberian layanan pendidikan umum dengan pendidikan yang dilaksanakan
oleh Kementerian Agama, sesuai dengan tingkat kewenangan," ujar Zola.
Zola juga mengatakan, Pemerintah Provinsi Jambi berusaha
untuk meningkatkan keterkaitan dunia pendidikan dengan dunia ketenagakerjaan
dengan mendirikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan Politrknik berbasis
kompetensi wilayah, yang disesuaikan dengan potensi yang dimiliki oleh setiap
kabupaten/kota, dengan harapan nantinya mampu menciptakan tenaga kerja yang
profesional dan mandiri.
Berkaitan dengan pembangunan sektor kepariwisataan, Zola
mengatakan, Provinsi Jambi memiliki berbagai potensi wisata, dan pemerintah
telah berusaha untuk membangun akses dan infrastruktur untuk lokasi wisata.
Dalam pembangunan sektor olahraga, Zola mengemukakan 3 hal,
yaitu: 1.Rencana pembangunan Jambi Sport Center di Sungai Gelam, Kabupaten
Muaro Jambi, dan Pemerintah Provinsi Jambi telah menyiapkan lahannya seluas 100
Hekter 2.Pengembangan stadion KONI, dan pengembangan GOR (Kotabaru).
Zola menambahkan, Pemerintah Provinsi Jambi terus berupaya
untuk mengembangkan perpustakaan agar dapat menunjang dunia pendidikan di
Provinsi Jambi.
Selain itu, Zola menyampaikan salah satu masukan dari para
kepala sekolah dan wakil kepala sekolah, berkaitan dengan penerapan Kurikulum
Tahun 2013, jumlah jam belajar bidang studi Bahasa Inggris dberkurang, dari 4
jam menjadi 2 jam pelajaran, yang berdampak, baik dalam upaya peningkatan
kemampuan berbahasa Inggris bagi para siswa siswi, terutama dalam menghadapi
Masyarakat Ekonomi ASEAn (MEA), maupun dampak bagi para guru untuk memenuhi
kewajiban jam mengajar, yang selanjutnya berdampak pada sertifikasi guru.
Ketua Tim Kunjungan Komisi X DPR RI, H.Sutan Adil Hendra
menyatakan, kunjungan kerja Tim Komisi X DPR RI adalah dalam rangka melakukan
tugas fungsi dewan, yaitu fungsi pengawasan, legislasi, dan anggaran, serta
untuk menerima masukan untuk peningkatan program pembangunan dalam sektor
pendidikan, kepariwisataan, kepemudaan dan olahraga, serta perpustakaan.
Anggota DPR RI daerah pemilihan Provinsi Jambi ini
mengungkapkan, bahwa Komisi X DPR RI akan berusaha untuk memperjuangkan
kepentingan Provinsi Jambi.
Sutan Adil Hendra menyatakan bahwa dalam kunjungan kerja
Komisi X DPR RI ini, mereka juga mengikutsertakan perwakilan dari Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) dan perwakilan dari Kementerian Kepemudaan
dan Olehraga.
Dikatakan oleh Sutan Adil Hendra, Komisi X juga akan
berusaha untuk meningkatkan akreditasi berbagai program studi Universitas Jambi
dan perguruan tinggi lainnya di Provinsi Jambi.
Selain itu, Sutan Adil Hendra menyatakan bahwa pada Rabu
(4/5), rombongan Komisi X DPR RI akan meninjau SD Negeri 68 Kota Jambi yang
harus diperbaiki.
Pada kesempatan tersebut, para anggota Tim Komisi X beserta
perwakilan dari kementerian memberikan berbagai masukan kepada Pemerintah
Provinsi Jambi dan Pemerintah Kabupaten/Kota se Provinsi Jambi.
Selain itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi,
H.Rahmat Derita Harahap; Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi,
H.Edi Erison; Kepala Dinas Pemuda dan Olehraga Provinsi Jambi, H.Satria Budhi;
dan Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Jambi, H.Asvan Deswan
memberikan paparan singkat mengenai program kerja dan berbagai kendala yang
dihadapi. (Mustar Hutapea-Humas Prov Jambi)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE