Map Atau Desighn Pasar Angso Duo Jambi Modern. Dok Asenk
Lee Saragih.
|
Kedepankan Kepentingan Ribuan Pedagang
Jambipos Online, Jambi-Komitemen kepedulian Gubernur Jambi
Periode 2010-2015 H Hasan Basri Agus (HBA) terhadap pedagang Pasar Angso Duo
Kota Jambi sudah dibuktikan sejak peletakan
batu pertama pembangunan relokasi Pasar Angso Duo Kota Jambi, Jumat 27 Juni
2014 lalu. Dukungan Pemerintah Kota Jambi juga sudah bulat untuk merelokasi
pasar tradisional terbesar di Kota Jambi tersebut.
Niat baik itu jugalah yang harus diteruskan Gubernur Jambi Periode
2016-2021 H Zumi Zola. Ribuan pedagang menggantungkan mata pencahariannya di
pasar Angso Duo. Kini pasar lama Angso Duo
sudah kumuh dan perlu untuk direlokasi.
HBA saat
meninjau pembangunan relokasi pasar itu Rabu 25 Maret 2015 berjanji dan dia terus
mendorong dan memantau supaya Pasar Angso Duo Jambi jadi pasar baru yang
modern, bersih, dan nyaman.
|
Lepaskan kepentingan politik atau kepentingan lain dari
proyek relokasi Pasar Angso Duo Jambi. Kedepankan niat baik dan komitmen
pemerintah untuk menfasilitasi pedagang dengan lapak berjualan yang layak.
Ketua Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) Jambi
Adhi Putra Siaga pernah mengatakan, dimulainya peletakan batu pertama relokasi
Pasar Angso Duo Jambi menjadi awal cerah bagi pedagang.
Dirinya juga memberikan apresiasi kepada Gubernur Jambi
Hasan Basri Agus yang mampu mewujudkan cita-cita ribuan pedagang di Pasar Angso
Duo Kota Jambi.
Sementara Kepala Kantor (Kakan) Pasar Jambi, Duria Sunita
mengatakan, ada tiga versi data pedagang di Pasar Angsoduo. Berdasarkan SK
Walikota Nomor 691 dan Nomor 917 Tahun 2012, tercantum 2.688 pedagang tetap
yang menempati los, kios, toko yang dilampiri dengan nama, letak dan ukuran
los.
Gubernur Jambi H Zumi Zola (tengah) didampingi Kabid SDA PU Provinsi
Jambi Ibnu Ziady (kanan) saat meninjau Pembangunan Relokasi Pasar Angso Duo Jambi Maret
2016 lalu. IST
|
Sementara untuk PKL, sesuai keputusan Kepala Kantor (Kakan)
Pasar Jambi Nomor 651 Tahun 2012 berjumlah sebanyak 514 PKL. Dengan demikian
jumlah pedagang jika ditambahkan dengan
PKL sebanyak 3. 202 pedagang. Data tersebut resmi dari Dinas Pasar Kota
Jambi.
Kebutuhan ribuan pedagang harus menjadi alasan mendasar
agar pembangunan relokasi Pasar Angso Duo Jambi harus diteruskan. Pihak terkait
juga diminta untuk mengedepankan tujuan, niat baik itu dengan tidak menyalahi
hukum dan aturan yang berlaku. Menghentikan pembangunan, berarti membunuh pencaharian
pedagang.
HBA saat meninjau pembangunan relokasi pasar itu Rabu 25
Maret 2015 berjanji dan dia terus mendorong dan memantau supaya Pasar Angso Duo
Jambi jadi pasar baru yang modern, bersih, dan nyaman. Pasar Angso Duo Jambi
itu akan diwujudkan secara baik untuk masyarakat umum maupun untuk para
pedagang di Pasar Angsoduo Modern tersebut.
“Hari ini saya meninjau pembangunan Pasar Angso Duo Jambi.
Pasar yang selama ini diidam-idamkan oleh masyarakat kita. Termasuk juga para
pedagang. Kita harapkan nanti kedepan, konsepnya pasar ini nanti bersih,
walaupun pasar basah tetapi tetap bersih. Itu sebabnya, kita sudah sepakat
dengan kontraktor bahwa mulai dari pembangunan jalan nanti rigid beton.
Drainase harus bagus dan besar. Kekuatannya juga harus bagus. Sehingga pasar ini
betul-betul pasar yang kita banggakan dan bersih, itu yang kita harapkan,” ujar
HBA saat itu.
HBA juga berharap nanti masyarakat ataupun
pedagang Angso Duo Jambi agar nanti betul-betul pas saatnya selesai. “Supaya
mereka segera pindah ke tempat yang baru. Sehingga nanti bekas Pasar Angso Duo
lama akan djadikan ruang terbuka hijau. Itu konsep pasar Kota Jambi. Kedepan, kerjasama
Pemerintah Provinsi Jambi dan Pemerintah Kota Jambi untuk mewujudkan Kota Jambi
ini bersih sebagai ibukota provinsi, menawan, menarik, apalagi dengan adanya
jembatan pedestrian, akan bisa terwujud,” ujar HBA.
“Alhamdulillah, terus berlanjut pembangunan Pasar Angso
Duo. Terima kasih kawan kawan LSM, Jurnalis, Pemerintah Provinsi Jambi dan DPRD
Provinsi Jambi dan semua yang peduli. Percepatan pembangunan pasar komitmen
yang utama dari Eraguna. Agar tahun ini (2016) segera dapat berfungsi sebagai
pasar tradisional modern terbesar di Jambi,” ujar Mulyadi Afrinal
Tanjungbajuree, Humas PT Eraguna.
Pembangunan Pasar Angso Duo oleh PT Eraguna Bina Nusa (PT
EBN) pertanggal 9 April 2016 sudah memasuki jatuh tempo dengan masa kerja 18 bulan.
Progres yang harusnya sudah mencapai 80 persen belum bisa terwujud sehingga
kontrak pekerjaan hingga kini terus dilanjutkan.
Namun Gubernur Jambi H Zumi Zola meminta petunjuk dari kajian
hukum dari pihak Kejaksaan Tingi Jambi yang sebelumnya sudah MoU dengan
Gubernur Jambi untuk mengawal dan mengawasi kinerja di Pemerintahan Provinsi
Jambi melalui Tim Pengawal dan Pengaman Pemerintahan dan Pembangunan Daerah
(TP4D).
Sebelumnya, PT EBN juga sudah dilaporkan ke Polda Jambi
terkait kasus penipuan material batako dalam pembangunan Pasar Angso Duo ini.
Terlepas dari proses hukum, pembangunan relokasi Pasar Angso Duo Jambi harus
tetap dilanjutkan dengan kepentingan pedagang, bukan kepentingan lain.
Secercah Harapan Pedagang
Ribuan pedagang Pasar Tradisional Angso Duo Kota Jambi kini
boleh bernafas lega dengan secercah harapan memiliki lapak atau kios berdagang
yang layak. Betapa tidak, hampir sepuluh tahun lebih lamanya, rencana relokasi
pasar induk tradisional terbesar di Jambi sempat terkatung-katung. Namun kini
sudah menunjukkan titik terang dengan sudah dibangunnya relokasi tersebut.
Peletakan batu pertama pembangunan pasar itu oleh Gubernur
Jambi H Hasan Basri Agus (HBA) Jumat 27 Juni 2014 lalu, sebagai titik cerah
harapan ribuan pedagang itu.
Salah satunya adalah N br Sumbayak (40), seorang pedagang
sayuran di Pasar Tradisional Angso Duo Jambi. Wajahnya pagi itu tampak
sumbringah karena melihat perkembangan pembangunan relokasi tersebut.
Seyumannya menampakkan aura kebahagiaan saat dirinya
mengetahui sudah mulai rampungnya pembangunan relokasi Pasar Angso Duo Jambi
tersebut. Secercah harapan dari N br Sumbayak ini bisa memiliki lapak atau kios
berjualan pada lokasi baru Angso Duo Jambi nantinya.
Selama ini N br Sumbayak harus bertahan dengan lapak yang
darurat di jalan dalam pasar Angso Duo Kota Jambi. Keluhan demi keluhan telah
diutarakan N br Sumbayak dengan pedagang lainnya. Kini keluhan mereka mulai
terjawab. N br Sumbayak dengan sesama profesinya hanyalah menginginkan kondisi
pasar yang nyaman untuk berdagang.
Para pedagang berharap, relokasi Pasar Angso Duo Jambi
segera selesai. Pada dasarnya permasalahan Pasar Angso Duo ini memiliki dampak
serius bagi perekonomian. Khususnya untuk Kota Jambi dan umumnya Provinsi
Jambi. Pasalnya, komoditi sayur, daging, telur dan kebutuhan pokok lainnya
dilempar ke pasar yang dibangun sejak tahun 1974 ini.
Kalau selama ini para pedagang dan para pembeli, sudah
sangat merasa tidak nyaman dengan kondisi Pasar Angso Duo, kini sudah mulai akan
terjawab. Relokasi adalah jawaban tepat dari komitmen Pemerintah Provinsi Jambi
di era kepemimpinan Gubernur Jambi H Hasan Basri Agus- H Fachrori Umar dan
dilanjutkan kepemimpinan H Zumi Zola-H Fachrori Umar.
Ribuan pedagang yang kini menggantungkan hidup selama
puluhan tahun di Pasar Tradisional Angso Duo Jambi, kini semakin bergairah
dengan sudah lebih 60 persen pembangunan relokasi pasar tersebut.
“Kita merasa senang, relokasi Pasar Angsoduo Jambi sudah
mencapai 60 persen. Karena kondisi Pasar Angsoduo sekarang sudah sangat
semrawut, karena tidak pernah terkelola dengan baik. Kita harapkan pembangunan
relokasi Pasar Angso Duo yang baru bisa selesai tahun 2016 ini,” kata Usman Hasan
(36) salah seorang pedagang ayam potong di Pasar Angso Duo Kota Jambi kepada Jambipos
Online, Kamis (14/4/2016) pagi.
Menurut Usman, pedagang lain sudah berjubel di badan jalan.
“Kami yang di dalam, kadang-kadang sepi pedagang. Apalagi kalau hujan, pembeli
tidak mau masuk ke dalam karena jorok dan becek. Namun dengan sudah mencapai 60
persen pembangunan relokasi Pasar Angso Duo Jambi ini, ada sedikit kegembiraan.
Kami juga berharap Gubernur Jambi H Zumi Zola melanjutkan niat dan komitmen
baik HBA saat memulai membangun relokasi Pasar Angso Duo ini,” katanya.
Saat melakukan kunjungan kerja ke Jambi belum lama ini,
Ketua DPD RI Irman Gusman pernah meminta Pemerintah Provinsi dan Kota Jambi
untuk menjadikan Pasar Induk Tradisional Angso Duo Jambi sebagai ikon wisata
belanja tradisional di Indonesia. Dirinya juga meminta pemerintah daerah
membangun pasar tradisional itu sebagai pusat belanja rakyat yang nyaman dan
pelayanan secara modern.
Irman Gusman juga mengingatkan Pemerintah Daerah agar Pasar
Angso Duo Kota Jambi bisa dijadikan sebagai ikon Provinsi Jambi sebagai pasar
tradisional yang khas dengan pelayanan yang modern.
“Saya juga berharap agar Pasar Angso Duo Kota Jambi bisa
dijadikan sebagai ikon Jambi sebagai kunjungan belanja wisata tradisional yang
khas sebagai pasar tradisional yang bersih, nyaman dengan pelayanan yang
modern. Semoga hal itu bisa diwujudkan oleh Pemerintah Provinsi dan Kota Jambi,” ujar Irman Gusman
sembari menyebut pesan itu dari dirinya sebagai Duta Pasar Tradisional
Indonesia.
Kepala UPTD Jasa Kontruksi PU Provinsi Jambi Ir Martayadi
Tajuddin,MM mengatakan, nantinya Pasar Angso Duo Baru ini akan dapat menampung
3.202 pedagang di lantai 1. Pedagang lama akan ditempatkan dilantai 1 berupa
los, kios dan toko.
Selain itu juga akan dibangun ruko 2 lantai untuk pedagang
baru lebih kurang 156 unit. Total biaya pembangunan Pasar Angso Duo baru diperkirakan
sekitar Rp 146 M, dengan sumber pembiayaan dari investor PT Era Guna Bumi
Nusantara.
Terkait pembiayaan, Martayadi mengatakan karena menggunakan
pola BOT, maka pembiayaan pembangunan seutuhnya ditanggung oleh pihak
investor.“Sistem Build Operate and Transfer ini merupakan pola pembiayaan pihak
ketiga. Di mana, pihak ini yang akan membiayai pembangunan ini seutuhnya,
dengan hak pengelolaan yang diatur nantinya. Berapa tahun dan setelah tahun
kesekian akan ditransfer asetnya kepada pihak pemerintah,” ujarnya.
Martayadi juga berharap niat dan rencana awal pembangunan
relokasi Pasar Angso Duo Jambi ini menjadi jawaban keseriusan Pemerintah
Provinsi Jambi memperjuangkan pedagang. (Asenk Lee Saragih)
Map Atau Desighn Pasar Angso Duo Jambi Modern. Dok Asenk Lee Saragih |
Map Atau Desighn Pasar Angso Duo Jambi Modern. Dok Asenk Lee Saragih |
Pembangunan Relokasi Pasar Angso Duo Jambi Terus Dilanjutkan Hingga Selasai. |
Pembangunan Relokasi Pasar Angso Duo Jambi Terus Dilanjutkan Hingga Selasai. IST |
Pembangunan Relokasi Pasar Angso Duo Jambi Terus
Dilanjutkan Hingga Selasai. IST
|
Pembangunan Relokasi Pasar Angso Duo Jambi Terus Dilanjutkan Hingga Selasai. IST |
Berita Terkait
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE