Zola Juga Serahkan Bantuan Kepada Para Korban
Jambipos Online, Merangin-Setelah mengunjungi dan meninjau warga korban banjir bandang di Kabupaten Sarolangun, dihari yang sama (Selasa, 26/04/2016) Gubernur Jambi H. Zumi Zola Zulkifli berserta rombongan kemudian kembali melanjutkan perjalanan menuju Desa Rantau Arau Kecamatan Kecamatan Tabir Ulu di Kabupaten Merangin, juga dalam rangka mengunjungi dan meninjau warga yang terkena musibah banjir bandang.
Disambut langsung oleh Bupati Merangin, H Al-Haris, berserta jajaran dan tokoh masyarakat, Gubernur Zola beserta rombongan meninjau langsung jembatan gantung yang menghubungkan Desa Rantau Arau ke lahan pertanian masyarakat yang rusak diterjang banjir.
Pada kesempatan itu, Gubernur Zola, juga menyerahkan bantuan secara simbolis dari Pemerintah Provinsi Jambi sebesar Rp 150 juta dan 1,5 ton beras beserta paket selimut, lauk pauk, mie instan, air meniral, matras, tenda gulung serta makanan anak-anak yang diterima langsung oleh Camat Tabir Ulu, Drs Lazid.
Kepada Gubernur, Bupati Merangin, Al-Haris, menjelaskan bahwa banjir bandang tersebut terparah dalam lima tahun terakhir. “Banyak fasilitas umum yang rusak. Jembatan gantung saja tiga yang rusak. Yakni di Desa Rantau Ngarau, Tanjung Putus, dan Pulau Terbakar. Belum lagi fasilitas pendidikan serta kesehatan yang juga terkena banjir. Puluhan pondok pesantren putri hanyut dibawa air. Beberapa badan jalan juga ikut ambles dan longsor dihantam banjir,” lapor Al Haris kepada gubernur.
Bupati Merangin juga menambahkan bahwa dirinya telah mengintruksikan kades dan camat untuk melakukan pendataan kerugian banjir secara rinci secepatnya. Berdasar data itulah nanti Pemkab Merangin akan melakukan penanganan yang sifatnya lebih komprehensif. “Saya juga sudah perintahkan Dinas Pendidikan untuk bertindak cepat. Banyak fasilitas pendidikan yang rusak. Banyak anak-anak pakaian seragamnya dan peralatan sekolah hanyut. Diknas nanti akan kita sediakan gantinya secepat mungkin. Anak-anak harus tetap sekolah,”tegas Haris.
Sementara itu, saat diwawancarai wartawan, Rahmadi, salah satu tokoh masyarakat Desa Rantau Arau mengharapkan jembatan gantung yang digunakan warga desanya menuju lahan pertanian segera diperbaik. "Kami minta bantuan pak Gubernur, agar jembatan kami ini segera diperbaiki. Karena ini jalan kami menuju kebun untuk menghidupi anak istri. Kami juga berharap, pak gubernur bisa membantu perbaikan sekolah dan pesantren, agar anak-anak kami bisa segera bersekolah," harap Rahmadi kepada Gubernur Zumi Zola. (Humasprov Jambi/Sapra Wintani)
Jambipos Online, Merangin-Setelah mengunjungi dan meninjau warga korban banjir bandang di Kabupaten Sarolangun, dihari yang sama (Selasa, 26/04/2016) Gubernur Jambi H. Zumi Zola Zulkifli berserta rombongan kemudian kembali melanjutkan perjalanan menuju Desa Rantau Arau Kecamatan Kecamatan Tabir Ulu di Kabupaten Merangin, juga dalam rangka mengunjungi dan meninjau warga yang terkena musibah banjir bandang.
Disambut langsung oleh Bupati Merangin, H Al-Haris, berserta jajaran dan tokoh masyarakat, Gubernur Zola beserta rombongan meninjau langsung jembatan gantung yang menghubungkan Desa Rantau Arau ke lahan pertanian masyarakat yang rusak diterjang banjir.
Pada kesempatan itu, Gubernur Zola, juga menyerahkan bantuan secara simbolis dari Pemerintah Provinsi Jambi sebesar Rp 150 juta dan 1,5 ton beras beserta paket selimut, lauk pauk, mie instan, air meniral, matras, tenda gulung serta makanan anak-anak yang diterima langsung oleh Camat Tabir Ulu, Drs Lazid.
Kepada Gubernur, Bupati Merangin, Al-Haris, menjelaskan bahwa banjir bandang tersebut terparah dalam lima tahun terakhir. “Banyak fasilitas umum yang rusak. Jembatan gantung saja tiga yang rusak. Yakni di Desa Rantau Ngarau, Tanjung Putus, dan Pulau Terbakar. Belum lagi fasilitas pendidikan serta kesehatan yang juga terkena banjir. Puluhan pondok pesantren putri hanyut dibawa air. Beberapa badan jalan juga ikut ambles dan longsor dihantam banjir,” lapor Al Haris kepada gubernur.
Bupati Merangin juga menambahkan bahwa dirinya telah mengintruksikan kades dan camat untuk melakukan pendataan kerugian banjir secara rinci secepatnya. Berdasar data itulah nanti Pemkab Merangin akan melakukan penanganan yang sifatnya lebih komprehensif. “Saya juga sudah perintahkan Dinas Pendidikan untuk bertindak cepat. Banyak fasilitas pendidikan yang rusak. Banyak anak-anak pakaian seragamnya dan peralatan sekolah hanyut. Diknas nanti akan kita sediakan gantinya secepat mungkin. Anak-anak harus tetap sekolah,”tegas Haris.
Sementara itu, saat diwawancarai wartawan, Rahmadi, salah satu tokoh masyarakat Desa Rantau Arau mengharapkan jembatan gantung yang digunakan warga desanya menuju lahan pertanian segera diperbaik. "Kami minta bantuan pak Gubernur, agar jembatan kami ini segera diperbaiki. Karena ini jalan kami menuju kebun untuk menghidupi anak istri. Kami juga berharap, pak gubernur bisa membantu perbaikan sekolah dan pesantren, agar anak-anak kami bisa segera bersekolah," harap Rahmadi kepada Gubernur Zumi Zola. (Humasprov Jambi/Sapra Wintani)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE