Seorang turis asing asal Eropa menggunakan kapal pesiar MV Rotterdam menari bersama penari saat tiba di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Jawa Tengah, Senin (18/1). (JG Photo/ Dhana Kencana) |
Jambipos Online,Jakarta–Pemerintah melalui Kementerian
Pariwisata (Kemenpar) kembali mempromosikan pariwisata Indonesia di
Eropa melalui keikutsertaannya dalam IFEMA (Feria de Madrid) 2016. IFEMA
merupakan pameran terkemuka di pasar Eropa, khususnya Negara Spanyol
yang berlangsung pada 20-24 Januari 2016.
“Kementerian Pariwisata bersama dengan 11 praktisi pariwisata dari
Tanah Air akan mengenalkan destinasi pariwisata dan atraksi kepada
pengunjung yang datang dari berbagai negara Eropa,” kata Menteri
Pariwisata (Menpar) Arief Yahya dalam keterangan resminya, Rabu (20/1).
Menpar optimistis, Paviliun Indonesia yang berada di Hall 4 Stand F30
akan sanggup memikat banyak pengunjung asing pada salah satu bursa
travel terbesar di Eropa tersebut. Selama gelaran pameran tersebut,
sebanyak 5 travel agent/tur operator dan 6 hotel/resort akan mempromosikan brand Wonderful Indonesia yang disertai dengan pertunjukan seni budaya dan sajian khas cita rasa kopi Indonesia.
Menpar mengungkapkan, branding Wonderful Indonesia yang
menjadi tagline diharapkan mampu menggali lebih jauh kekayaan alam
nusantara, seni dan kerajinan unik, musik, bermacam jenis kuliner
nusantara, destinasi wisata dan yang terpenting ialah keramahtamahan
dari masyarakat dengan beraneka macam suku.
“Kami memiliki rencana besar untuk industri pariwisata Tanah Air,” kata Menpar.
Dia menjelaskan, sepanjang tahun 2016 ini, sektor pariwisata
diharapkan menarik 12 juta turis mancanegara, yang diperkirakan akan
membawa pemasukan devisa sebesar lebih dari US$ 12,7 miliar. “Kami juga
menargetkan untuk peningkatan jumlah kunjungan turis mancanegara 20 juta
di akhir tahun 2019,” tambah Menpar.
Menpar menegaskan, Kemenpar telah mengantisipasi lonjakan pertumbuhan
wisatawan yang mengunjungi Indonesia dari angka 9,5 juta kunjungan di
2014 menjadi 20 juta kunjungan untuk 5 tahun kedepan. Sebagai percepatan
capaian dari hasil yang dicita-citakan ini, pemerintah Indonesia telah
memberikan fasilitas bebas visa kunjungan sampai tahun 2015 menjadi 90
negara termasuk negara Spanyol. (Investor Daily)
0 Komentar
Komentar Dilarang Melanggar UU ITE